JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu tampak tegang saat tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Minggu (18/11/2018) siang. Tidak ada sedikitpun senyum yang muncul di wajahnya.
Remigo beberapa kali memalingkan wajahnya sambil berusaha menghindari bidikan kamera wartawan yang sudah menunggu.
Saat turun dari mobil KPK, Remigo yang didampingi penyidik KPK tampak mengenakan jaket kasual, celana jeans dan sepatu kets.
Remigo tidak mengeluarkan sepatah kata pun saat dimintai keterangan oleh awak media. Politisi Partai Demokrat tersebut hanya mengangkat tangan kanannya sebagai tanda tidak ingin menjawab pertanyaan.
Baca juga: Pasca-OTT, Bupati Pakpak Bharat Tiba di Gedung KPK
Remigo langsung dibawa oleh petugas untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di ruang penyelidikan di Lantai II Gedung KPK.
Remigo ditangkap pada Minggu dini hari, di Pakpak Bharat, Sumatera Utara.
Selain Remigo, petugas KPK juga menangkap kepala dinas, pegawai negeri sipil dan pihak swasta. Sebanyak 2 orang ditangkap di Jakarta dan 4 orang di Medan.
Diduga, penangkapan Remigo tersebut terkait dugaan suap proyek infrastruktur di bawah Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pakpak Bharat. KPK mengamankan uang ratusan juta dalam operasi tangkap tangan tersebut.
Baca juga: OTT Bupati di Pakpak Bharat, KPK Amankan Uang Ratusan Juta
Menurut Ketua KPK Agus Rahardjo, diduga pemberian uang tersebut bukan yang pertama kali.
Rencananya, KPK akan menggelar konferensi pers terkait identitas para pihak yang ditangkap dan mengumumkan status hukum Remigo yang diduga terlibat kasus suap tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.