Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei LSI: Imbauan Tokoh Agama Paling Berpengaruh dalam Pilpres 2019

Kompas.com - 14/11/2018, 15:30 WIB
Ihsanuddin,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Peran tokoh agama dinilai masih sangat berpengaruh terhadap suara pemilih di pemilihan presiden 2019 mendatang. Hal ini terlihat dari survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA 10-19 Oktober 2018.

"Sebesar 51,7 persen pemilih menyatakan bahwa mereka sangat mendengar imbauan dari tokoh agama ," ujar peneliti LSI Ikrama Masloman dalam konferensi pers di Kantor LSI, Jakarta, Rabu (14/11/2018).

Sementara, tokoh dan profesi lain himbauannya dinilai tak terlalu berpengaruh signifikan pada pemilih.

Hanya 11 persen responden yang menyatakan akan mendengar imbauan politisi. Sedangkan, pemilih yang mengaku mendengar imbauan atau pendapat pengamat hanya 4,5 persen.

Baca juga: Keberagaman Bukan Ancaman, Tokoh Agama Ingin Ada Kesetaraan dalam Bernegara

Profesi lain seperti pengusaha hanya dipilih 3,5 persen responden, akademisi kampus 1,8 persen, aktivis LSM 1,7 persen dan artis terkenal 1,1 persen. Sisanya sebesar 24,7 persen memilih tidak tahu/tidak menjawab.

"Bagi pemilih Indonesia, tokoh agama adalah profesi yang paling didengar imbauannya dibandingkan profesi lain," ucap Ikrama.

Survei mencatat, mereka yang menyatakan tokoh agama paling kuat pengaruhnya merata di semua segmen pemilih. Baik yang berpendidikan tinggi maupun rendah, berpendapatan tinggi maupun wong cilik, pemilih milenial maupun pemilih lansia, serta semua segmen pemilih partai dan calon presiden. Semua segmen itu memilih mendengarkan imbauan tokoh agama ketimbang profesi lain.

Survei ini dilakukan secara nasional di 34 Provinsi pada 10-19 Oktober 2018. Survei menggunakan 1.200 responden dengan metode multistage random sampling. Margin of error dari survei ini sebesar +/- 2,8 persen. Survei dibiayai sendiri oleh LSI.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com