Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HUT Ke-73 Brimob, Kapolri Berpesan soal Mendekatkan Diri pada Publik

Kompas.com - 14/11/2018, 10:55 WIB
Reza Jurnaliston,
Krisiandi

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan, tantangan kepolisian kian kompleks. Dan dia berpesan agar seluruh jajaran Polri bersiap untuk menghadapi tantangan tersebut. 

Hal itu diutarakan Tito saat menjadi inspektur upacara peringatan HUT ke-73 Korps Brigade Mobil (Brimob) Polri, Rabu (14/11/2018). 

Tantangan tersebut antara lain pengamanan Pemilu 2019 dan pengamanan operasi lilin jelang Natal 2018 dan tahun baru 2019.

Tito juga mengingatkan kepada semua jajaran Brimob untuk menjaga kedisipilinan serta tak berhenti berlatih untuk meningkatkan kemampuan demi mewujudkan polisi yang profesional, modern, dan terpecaya.

“Keunggulan suatu pasukan adalah latihan meningkatkan kompetensi, sehingga andal dan bisa melakukan tugas-tugas Kepolisian,” kata Tito.

Tito juga berharap, korps Brimob untuk terus mendekatkan diri dan ikut membantu di tengah-tengah masyarakat.

“Meskipun berwarna paramiliter Brimob membawa nuansa sipil yaitu mendekatkan diri kepada masyarakat,” tutur Tito.

Dalam kesempatan itu, Kapolri menyematkan bintang Bhayangkara Nararya kepada sejumlah anggota Brimob. 

Bintang Bhayangkara Nararya adalah kehormatan bagi anggota Brimob atas keberaniaan, kebijaksanaan, dan ketabahan luar biasa melampui kewajibannya untuk kemajuan kepolisian.

Tito menuturkan, peringatan HUT ke-73 korps Brimob kali ini dikemas secara sederhana tanpa mengurangi khidmat.

Baca juga: Tugas Pengamanan di Palu, Anggota Brimob Meninggal Dunia

“Tahun ini mungkin agak beda dengan tahun-tahun sebelumnya biasa kita upacara besar kemudian dengan demonstrasi ketangkasan terjun payung, demonstrasi anti teror tapi hari ini, tahun ini lebih sederhana,” tutur Tito.

Tito mengatakan, peringatan HUT ke-73 yang digelar sederhana lantaran bangsa Indonesia sedang berduka karena bencana. Mulai bencana di Nusa Tenggara Barat, Gempa dan Tsunami di Palu, Sulawesi Tenggara serta jatuhnya pesawat Lion Air di perairan Tanjung Karawang.

Hadir dalam upacara peringatan HUT ke-7 yakni Wakil Presiden ke-6 Tri Sutrisno, Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Moermahadi Soerja Djanegara, Ketua KPK Agus Rahardjo Kepala BNN Heru Winarko

Lalu, Komandan Korps Brimob Irjen (Pol) Rudy Sufahriyadi, dan Sekretaris Komisi Kepolisian Nasional ( Kompolnas) Bekto Suprapto. 

Kompas TV Mereka bergabung bersama 100 Datacemen A Polda Jabar di Bandung dan 10 tim Dokkes Polda Jabar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com