Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Prabowo Tak Bilang jika PKS Gagal Uji Kelayakan, Gerindra Boleh Ajukan Wagub"

Kompas.com - 12/11/2018, 14:35 WIB
Jessi Carina,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan, komitmen Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto soal kursi wakil gubernur DKI Jakarta sudah jelas, yakni akan diserahkan kepada PKS.

Hidayat yakin komitmen tersebut akan direalisasikan meski Partai Gerindra membuat syarat untuk menggelar fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan terlebih dahulu kepada calon wagub dari PKS.

"Tidak ada pernyataan Pak Prabowo mengatakan bahwa kalau gagal fit and proper test, Gerindra boleh masuk (mengajukan wagub). Enggak ada pernyataan Pak Prabowo semacam itu," ujar Hidayat di kompleks Dewan Perwakilan Rakyat, Senin (12/11/2018).

Hidayat mengatakan, PKS bersedia mengikuti syarat fit and proper test tersebut. Dia menghargai DPD Partai Gerindra DKI Jakarta yang menjalankan keputusan Prabowo untuk menyerahkan posisi wagub kepada PKS.

Dia pun meminta DPD Partai Gerindra DKI Jakarta benar-benar menjalankan komitmen Prabowo itu.

Baca juga: Khawatir Disebut Punya Kepentingan, Taufik Tak Masuk Tim Penguji Cawagub DKI

"Jadi kalau mau mengamankan kebijakan Pak Prabowo, Pak Prabowo sudah menyampaikan kepada pimpinan PKS dan saya sudah konfirmasi ke petinggi Gerindra. Betul Pak Prabowo menyampaikan bahwa wagub DKI pengganti Pak Sandi adalah dari PKS," kata Hidayat.

Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik pernah mengatakan, Gerindra masih berpeluang mengusulkan calon wakil gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno.

Peluang itu ada ketika kandidat-kandidat dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak lulus fit and proper test.

"(Peluang Gerindra) ya terbuka dong, masa enggak terbuka. Nanti kalau (calon dari PKS) tidak lulus misalnya ya, kita berembuk lagi," ujar Taufik di kantor DPD Gerindra DKI, Jalan Letjend Suprapto.

Kompas TV Teka-teki pengganti Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur Jakarta masih menjadi polemik.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Nasional
Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Nasional
Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Nasional
Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Nasional
DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

Nasional
Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Nasional
Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Nasional
Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus 'Ferienjob' di Jerman

Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus "Ferienjob" di Jerman

Nasional
Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Nasional
Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-'bully'

Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-"bully"

Nasional
Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Nasional
Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Nasional
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Nasional
Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com