Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hoaks Pekan Ini, Rekrutmen Pegawai Pertamina hingga Akun Palsu Kapolri

Kompas.com - 09/11/2018, 16:03 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Tak dapat dipungkiri, perkembangan teknologi saat ini membuat seseorang begitu mudah mengakses suatu informasi. Adanya kemudahan tersebut membuat suatu kabar dapat dengan mudah tersebar cepat.

Namun, bukan hanya informasi benar yang beredar di masyarakat. Melainkan masih saja ada kabar bohong atau hoaks tersebar di media sosial.

Tersebarnya informasi hoaks ini dikhawatirkan dapat menimbulkan keresahan di masyarakat. Adapun, berikut tiga hoaks pekan ini:

1. Cek Nomor IMEI, Kita Bisa Tahu jika Handphone Disadap Polri

Hoaks ini berisi tentang pemasangan sistem Big Data Cyber Security (BDCS) di wilayah Indonesia. Informasi tersebut tersebar melalui aplikasi WhatsApp.

Di dalam pesan tersebut, disebutkan bahwa segala penggunaan telepon dan internet akan dipantau oleh intelejen kepolisian.

Penerima pesan diminta berhati-hati saat menggunakan telepon, dan diimbau untuk turut menyebarkan pesan tersebut.

Namun, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo membantah informasi tersebut.

Baca juga: [HOAKS] Cek Nomor IMEI, Kita Bisa Tahu jika "Handphone" Disadap Polri

2. Akun Twitter Milik Kapolri Tito Karnavian

Di media sosial beredar informasi mengenai akun Twitter yang mengatasnamakan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Tito Karnavian. Akun tersebut bernama Fans Jenderal Drs. H.M Tito Karnavian, MA, PhD.

Akun itu telah mengunggah beberapa twit dan sudah diikuti lebih dari 1.000 akun.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjen Pol Dedi Prasetyo menegaskan bahwa akun tersebut palsu.

Dedi, mengatakan phaknya telah bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Baca juga: [HOAKS] Akun Twitter Milik Kapolri Tito Karnavian

3. Rekrutmen Pegawai Baru PT Pertamina dan Program Beasiswa

Informasi menyebutkan bahwa PT Pertamina membuka sejumlah formasi. Bahkan, informasi ini juga dilengkapi dengan persyaratan, fasilitas yang akan didapatkan, dan lain-lain.

Manager External Communication PT Pertamina Arya Dwi Paramita menegaskan kabar tersebut hoaks.

Arya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati ketika menerima suatu informasi. Informasi resmi, lanjut dia, akan diinfokan melalui situs milik PT Pertamina.

Baca juga: [HOAKS] PT Pertamina Rekrut Pegawai Baru dan Adakan Program Beasiswa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Dampak Geopolitik Usai Iran Serang Israel

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Dampak Geopolitik Usai Iran Serang Israel

Nasional
Pasca-bentrokan Brimob dan TNI AL di Sorong, Pangkoarmada III Pastikan Tindak Tegas Para Pelaku

Pasca-bentrokan Brimob dan TNI AL di Sorong, Pangkoarmada III Pastikan Tindak Tegas Para Pelaku

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Sebut Keterangan 4 Menteri di Sidang MK Tak Menjawab Fakta Politisasi Bansos

Kubu Ganjar-Mahfud Sebut Keterangan 4 Menteri di Sidang MK Tak Menjawab Fakta Politisasi Bansos

Nasional
PPP Siap Gabung Pemerintahan Prabowo, Golkar: Nanti Dibahas di Internal KIM

PPP Siap Gabung Pemerintahan Prabowo, Golkar: Nanti Dibahas di Internal KIM

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Ganjar-Mahfud Tegaskan Tetap pada Petitum Awal

Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Ganjar-Mahfud Tegaskan Tetap pada Petitum Awal

Nasional
Tim Ganjar-Mahfud Serahkan Kesimpulan ke MK, Sebut 5 Pelanggaran yang Haruskan Pilpres Diulang

Tim Ganjar-Mahfud Serahkan Kesimpulan ke MK, Sebut 5 Pelanggaran yang Haruskan Pilpres Diulang

Nasional
3 Cara Isi Saldo JakCard

3 Cara Isi Saldo JakCard

Nasional
Waspadai Dampak Perang Israel-Iran, Said Minta Pemerintah Lakukan 5 Langkah Strategis Ini

Waspadai Dampak Perang Israel-Iran, Said Minta Pemerintah Lakukan 5 Langkah Strategis Ini

Nasional
Mahasiswa Hukum Empat Kampus Serahkan 'Amici Curiae', Minta MK Batalkan Hasil Pemilu

Mahasiswa Hukum Empat Kampus Serahkan "Amici Curiae", Minta MK Batalkan Hasil Pemilu

Nasional
MA Tolak Kasasi Bambang Kayun

MA Tolak Kasasi Bambang Kayun

Nasional
Polri: Puncak Arus Balik Sudah Terlewati, 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

Polri: Puncak Arus Balik Sudah Terlewati, 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, Bawaslu Jawab Dalil soal Pendaftaran Gibran dan Politisasi Bansos

Serahkan Kesimpulan ke MK, Bawaslu Jawab Dalil soal Pendaftaran Gibran dan Politisasi Bansos

Nasional
Jadi Tersangka KPK, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 M

Jadi Tersangka KPK, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 M

Nasional
KPK Cegah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor ke Luar Negeri

KPK Cegah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor ke Luar Negeri

Nasional
KPK Perpanjang Masa Penahanan Dua Eks Anak Buah Gus Muhdlor

KPK Perpanjang Masa Penahanan Dua Eks Anak Buah Gus Muhdlor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com