JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto menuturkan pihaknya telah menentukan satu nama yang akan menggantikan Taufik Kurniawan sebagai Wakil Ketua DPR.
Taufik resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka pada Jumat (2/11/2018) dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Ia ditahan selama 20 hari pertama di rutan cabang KPK di Kantor KPK Kavling C-1.
"Jadi posisi Mas Taufik untuk penggantinya sudah ada satu nama. Jadi di internal kami sudah mufakat untuk pengganti Mas Taufik tinggal dikirim ke pimpinan DPR," ujar Yandri saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/10/2018).
Baca juga: Resmi Ditahan KPK, Taufik Kurniawan Dinonaktifkan dari Waketum PAN
Namun, lanjut Yandri, DPP belum mengirimkan usulan nama tersebut ke pimpinan DPR sebab saat ini lembaga legislatif itu tengah memasuki masa reses.
Sementara rapat terakhir Badan Musyarawarah (Bamus) hanya mengagendakan penutupan masa sidang.
"Setelah reses, Bamus perlu rapat kembali untuk mengagendakan pelantikan dan pengambilan sumpah pimpinan DPR yang baru," kata Yandri.
Kendati demikian, Yandri enggan untuk menyebutkan satu nama yang diusulkan menjadi pengganti Taufik Kurniawan.
Baca juga: Alasan KPK Putuskan Menahan Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan
Ia mengatakan, nama itu nantinya akan diumumkan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
"Ya nanti lah Bang Zul (Zulkifli Hasan) yang akan umumkan. Bang Zul lagi kunjungan keluar. Kamis pulang," ucapnya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan