Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Tahun Jokowi dan Gaya Menarik Milenial...

Kompas.com - 22/10/2018, 06:57 WIB
Ihsanuddin,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat Presiden Joko Widodo mengumumkan Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presidennya, sejumlah pihak memprediksi hal tersebut akan membuat suara kaum milenial lari dari petahana. Sosok Ma'ruf, setidaknya yang terlihat dari luar, memang jauh dari kesan milenial.

Ketua Majelis Ulama Indonesia itu tak lagi energik di usianya yang sudah menginjak 75 tahun. Belum lagi penampilan khasnya, yang selalu mengenakan sarung dan sandal, sangat jauh dari kesan milenial.

Di sisi lain, rival Jokowi, Prabowo Subianto menggandeng Sandiaga Uno, sosok pengusaha muda berusia 49 tahun. Dari luar, tampilan Sandi yang enerjik dan hobi lari jelas lebih dekat ke kaum milenial.

Baca juga: Pembukaan Asian Para Games, Presiden Joko Widodo Turun Podium untuk Hampiri Bulan

Meski demikian, survei terbaru menunjukkan bahwa milenial lebih banyak memilih Jokowi-Ma'ruf dibanding Prabowo-Sandi.

Survei Lingkaran Survei Indonesia 12-19 Agustus 2018, menunjukkan,sebanyak 44 persen generasi milenial akan memilih Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 mendatang.

Hanya 34 persen generasi milenial di rentang usia 20-40 tahun yang memilih Sandiaga Uno. Sisanya, sebesar 22 persen belum menentukan pilihan.

Masih tingginya dukungan milenial untuk Jokowi-Ma'ruf memang tidak mengherankan. Selama empat tahun memimpin Indonesia, Jokowi memang kerap melakukan gimik yang bisa menarik perhatian dan simpati dari kaum milenial. Apa saja?

Presiden Joko Widodo mengendarai sepeda motor pada Upacara Pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8/2018).INASGOC/DHONI SETIAWAN Presiden Joko Widodo mengendarai sepeda motor pada Upacara Pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8/2018).

1. Motor Gede

Aksi Presiden Jokowi mengendarai motor gede saat pembukaan Asian Games 2018, Agustus lalu, membuat heboh dunia. Meskipun menggunakan stuntman alias pemeran pengganti pada aksi ekstrimnya, namun, aksi Jokowi itu memberi warna tersendiri bagi pembukaan ajang olahraga se-Asia.

Namun sebelum aksi itu, Jokowi juga sudah beberapa kali mengendarai sepeda motor. Pada April 2018, Jokowi bahkan secara khusus mengajak komunitas motor untuk touring di Sukabumi.

Kepala negara mengaspal dengan motor sepeda motor Royal Enfield Bullet 350 cc yang sudah dimodifikasi Elders Garage menjadi gaya Chopper.

Mengendarai sepeda motor juga sempat dilakukan Jokowi saat kunjungan ke Papua, Mei 2017. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjajal jalan Jalan Trans Papua di Danau Habema, Jayawijaya, dengan menggunakan motor trail.

Presiden mengatakan, ia memang sejak dulu sudah terbiasa naik motor.

"Waktu sebelum wali kota (Solo) pakai sepeda motor ke mana-mana," kata Jokowi sesaat setelah touring di Sukabumi.

Presiden Joko Widodo saat menghadiri acara We The Fest 2018 di Jakarta beberapa waktu lalu. Dokumentasi NAH Project Presiden Joko Widodo saat menghadiri acara We The Fest 2018 di Jakarta beberapa waktu lalu.

2. Gaya Berpakaian

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com