Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mimpi jadi Nyata, Sutopo BNPB Bertemu Presiden Jokowi Siang Ini

Kompas.com - 05/10/2018, 10:10 WIB
Ihsanuddin,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mimpi Sutopo Purwo Nugroho akhirnya terwujud. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu akan bertemu Presiden Joko Widodo pada Jumat (5/9/2018) siang ini.

Sutopo akan diterima oleh Kepala Negara di Istana Kepresidenan, Bogor pukul 13.30 WIB.

"Saya tidak tahu mau bicara apa. Seorang Presiden bagi saya terlalu tinggi ketemu dengan saya," kata Sutopo saat dihubungi, Jumat pagi.

Selama bertugas di BNPB, Sutopo memang sering melihat Jokowi saat meninjau bencana. Namun, Sutopo tidak pernah bersalaman langsung apalagi berbincang dengan orang nomor satu di Indonesia itu.

Baca juga: Raisa Semangati Kepala Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, lewat Twitter

Oleh karena itu, Sutopo sangat senang sekaligus grogi pada hari ini bisa berkesempatan bertemu Jokowi.

"Saya agak nervous dan mati gaya. Harus bawa handuk jika saya keringatan banyak hehehe," kata pria yang divonis mengidap penyakit kanker paru-paru stadium 4B ini.

Mention Jokowi

Pada Februari 2018 lalu, melalui akun Twitter-nya @Sutopo_PN, Sutopo mengaku sering me-mention atau menyebut akun Presiden Joko Widodo, @jokowi.

Sayangnya, kata dia, tak sekali pun Jokowi me-retweet kicauan Sutopo tersebut. Padahal, kata Sutopo, kicauannya itu terkait bencana yang terjadi di dalam negeri.

"Saya sering mention Presiden, tetapi enggak pernah di-retweet. Saya pernah retweet Presiden Jokowi, Wapres Jusuf Kalla, Raisa (Andriana), enggak ada yang retweet," kata Sutopo ketika ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat (23/2/2018).

Baca juga: Sutopo: Saya Sering Mention Presiden, tetapi Enggak Pernah Di-retweet

Sutopo juga mengaku belum pernah ditelepon oleh Jokowi langsung terkait tugasnya selama ini yang menyampaikan informasi mengenai bencana kepada masyarakat meski dalam kondisi sakit. 

"Kalau presiden sampai telepon, terima kasih dapat perhatian dari presiden. Saya tweet 'Pak Jokowi, telepon saya'. Bangga saya," kata dia.

Sutopo bercerita, biasanya pihak Istana yang menghubunginya adalah Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

Baca juga: JEO - Lebih Kenal dengan Sutopo Purwo Nugroho...

"Kadang kalau presiden mau menyampaikan arahan tentang bencana, dia (Bey) tanya saya. 'Pak Topo, Pak Presiden ingin beri arahan penanganan Gunung Agung, kira-kira poin apa yang perlu disampaikan'. Itu saya buatin," ucap Sutopo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com