KOMPAS.com - Pendaftaran calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2018 sudah terlaksana selama tujuh hari. Secara umum, pendaftaran online berlangsung hingga 10 Oktober mendatang.
Seperti diketahui, pendaftaran online melalui situs resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN), sscn.bkn.go.id.
Berdasarkan informasi dari akun resmi Twitter BKN, @BKNgoid, per hari ini, Selasa (2/10/2018) pukul 16.00 WIB, sebanyak 284.740 orang pelamar telah memilih instansi. Sedangkan sebanyak 58.626 orang pelamar telah diverifikasi oleh instansi.
Universitas asal pelamar didominasi oleh Universitas Terbuka, yaitu sebanyak 20.856 orang.
Kemudian disusul Universitas Pendidikan Indonesia sebanyak 8.011 orang, serta Universitas Negeri Padang sebanyak 5.753 orang.
Hingga hari ini, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia menjadi instansi pusat pilihan terbanyak pelamar yang masuk ke dalam portal SSCN, yaitu sebanyak 68.860 orang.
Kemudian Kementerian Agama sebanyak 34.388 orang, disusul Kementerian Agraria Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional sebanyak 6.565 orang.
Sedangkan untuk program studi asal pelamar, sementara didominasi oleh Pendidikan Guru SD, yaitu sebanyak 44.267 orang.
Disusul program studi kebidanan sebanyak 31.168 orang, serta program studi Pendidikan Agama Islam sebanyak 26.902 orang.
***
Seperti diketahui, pendaftaran CPNS 2018 terintegrasi secara nasional melalui portal SSCN.
Pelamar diwajibkan mempunyai akun SSCN dan melengkapi dokumen sesuai persyaratan dari kementerian/lembaga/daerah yang akan dilamar.
Pemerintah telah mengumumkan, CPNS kali ini akan ada sebanyak 238.015 formasi yang dibagi di instansi pusat dan daerah.
Berikut infografik CPNS dalam angka: