KOMPAS.com - Pembukaan seleksi calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2018 telah dibuka. Pendaftaran CPNS terintegrasi secara nasional dilakukan melalui situs sscn.bkn.go.id.
Kementerian/Lembaga/Daerah (K/L/D) telah mengumumkan sejumlah formasi dan jabatan yang tersedia pada seleksi CPNS kali ini.
Beberapa K/L/D menetapkan nilai TOEFL sebagai salah satu syarat bagi calon peserta seleksi CPNS 2018. Berikut di antaranya:
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan nilai TOEFL sebagai salah satu persyaratan pelamaran.
Untuk semua jabatan di Kementerian ESDM, disyaratkan melampirkan TOEFL ITP/Paper Based TOEFL/TOEFL Prediction yang masih berlaku.
Periode penerbitan TOEFL dikeluarkan pada tanggal 19 September 2016 - 10 Oktober 2018.
Minimal skor TOEFL adalah 450 (setara dengan Computer Based TOEFL minimal 133/Internet Based TOEFL minimal 45/TOEIC 405/IELTS 5.5).
Namun, untuk jenis formasi putra/putri Papua atau Papua Barat dan penyandang disabilitas tidak perlu melampirkan TOEFL ITP/Paper Based TOEFL/TOEFL Prediction.
Baca juga: Kominfo Buka 6 Formasi CPNS 2018 untuk Tunadaksa dan Tunanetra
Kemenlu juga menetapkan TOEFL menjadi salah satu syarat khusus bagi pelamar.
Bagi pelamar jabatan diplomat disyaratkan untuk menguasai bahasa Inggris dengan baik secara lisan dan tulisan.
Penguasaan ini dibuktikan melalui nilai TOEFL sebesar 550 (lima ratus lima puluh) atau IELTS sebesar 6.5 (enam titik lima).
Sedangkan untuk bahasa anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) lainnya seperti Arab, China, Rusia, Perancis dan/atau bahasa asing lain (Jerman dan Jepang) dibuktikan dengan nilai tes bahasa yang setara dengan nilai TOEFL 550.
Informasi selengkapnya dapat diakses di: Rekrutmen CPNS Kemenlu 2018.
Badan Kepegawaian Negara menentukan syarat TOEFL bagi pelamar. Nilai TOEFL yang ditetapkan bagi pelamar adalah 450.
Seperti diketahui, BKN menyediakan 29 jabatan teknis untuk 170 formasi pada seleksi CPNS 2018.