JAKARTA, KOMPAS.com - Dana bantuan bagi warga yang terdampak gempa Lombok hingga kini belum cair. Padahal, Presiden Joko Widodo sudah menyerahkan rekening kepada 5.293 warga yang rumahnya rusak berat, masing-masing berisi dana Rp 50 juta, sejak Minggu (2/9/2018) lalu.
"Dana bantuan perbaikan rumah kepada warga yang terdampak gempa di Lombok belum dapat dicairkan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, kepada Kompas.com, Jumat sore.
Sutopo membeberkan, dana bantuan tersebut belum cair karena petunjuk teknis dan petunjuk pelaksananya belum selesai. Tenaga fasilitator yang akan mendampingi warga membangun rumah juga masih dibentuk dan di-training.
Begitu juga kelompok masyarakat (pokmas) yang akan terlibat dalam pembangunan itu, juga belum dibentuk.
"Adanya penyiapan itu menyebabkan dana diblokir sementara. Kalau dicairkan saat itu juga tidak bisa membangun karena sarana dan prasarananya belum siap," kata dia.
Sutopo mengatakan, segala persiapan itu ditargetkan akan segera rampung. Pada 20 September, pemerintah menargetkan sebagian dana sudah cair dan sudah ada rumah yang dibangun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.