Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Aiman Witjaksono
Jurnalis

Jurnalis

Roy Suryo di Pusaran Barang Milik Negara

Kompas.com - 10/09/2018, 08:09 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini


UTANG, bisa jadi bukan kata yang paling tepat menggambarkan masalah ini. Tapi bolehlah disebut utang untuk membumikan masalah ini. Tapi yang menarik, Roy yang biasanya luwes berbicara, kali ini hilang, hanya berkomunikasi via Whatsapp tok!

Itu pun tak semua pertanyaan dijawab. Setidaknya, itu yang saya alami. Saya hendak mewawancarai Roy Suryo untuk program AIMAN, namun tak kunjung mendapat jawaban.

Ia mengatakan tidak bisa melakukan live-by-phone maupun live-satellite karena agenda DPR yang tengah dijalani di Sumatera Barat. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada sang pengacara, Tigor Simatupang.

Ada apa Mas Roy?

AIMAN mencari jawaban

Saya mencoba mencari jawaban. Kisah ini berawal pada 2014 saat Roy lengser dari jabatan menteri pemuda dan olahraga (menpora).

Seperti pernah ditulis media, Pengacara Roy, Tigor Simatupang, mengatakan bahwa ada kiriman satu kontainer yang diduga berisi barang-barang dari Kemenpora ke rumah Roy Suryo di Yogyakarta.

Kenapa diduga?

Karena tidak tahu isinya apa dan tidak pernah dibuka. Yang jelas satu kontainer penuh yang di dalamnya berisi barang-barang dibungkus kardus. Kardus-kardus itu, sekali lagi, tidak pernah dibuka.

Lalu, atas perintah Roy, kontainer itu dikembalikan ke Kemenpora, utuh 1 kontainer!

Lain versi Roy, lain pula versi Kemenpora.

Saya menemui Sekretaris Kemenpora Gatot Dewa Broto untuk mengonfirmasi cerita ini. Di Program AIMAN, KompasTV, ia mengungkapkan tidak mengetahui adanya satu pun kiriman yang terjadi pada 2014 karena ia belum menjabat di bagian yang mengetahui soal ini.

Yang ia tahu, ada pengembalian barang-barang Kementerian pada tahun 2016 oleh Roy Suryo pascasurat "tagihan" kepada Roy Suryo terkait barang-barang milik Kemenpora.

Kepada Gatot saya bertanya, apakah barang-barang ini adalah barang-barang yang sama seperti yang dikatakan oleh pihak Roy Suryo pada 2014?

Gatot menjawab, ia tidak bisa memastikan. Ia harus mengecek kembali ke Kemenpora.

Eksklusif, Laporan BPK 2018 seperti apa sih?

Saya secara eksklusif melihat laporan terbaru BPK 2018 dari seorang sumber yang bisa dipercaya. Selama ini yang beredar di media adalah laporan BPK 2016 terkait hal yang sama.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com