Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Caleg Nasdem Sosialisasikan Keberhasilan Pemerintah

Kompas.com - 02/09/2018, 07:22 WIB
Ihsanuddin,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta calon anggota legislatif dari Partai Nasdem menyosialisasikan keberhasilan pemerintahannya. 

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat memberikan pembekalan kepada 575 calon anggota legislatif Partai Nasdem di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (1/9/2018). 

"Saya juga tadi titip agar program-program yang telah dilakukan pemerintah itu disampaikan pada masyarakat sebagai sebuah poin untuk mendapatkan suara dari program yang telah kami laksanakan," kata Jokowi kepada wartawan usai pertemuan.

Baca juga: Tak Hadir ke GBK, Jokowi Akan Nobar Penutupan Asian Games di Lombok

Acara pembekalan Jokowi kepada caleg Partai Nasdem berlangsung tertutup untuk wartawan.

Jokowi hanya mengulang sebagian pernyataannya dalam forum terutup itu kepada awak media yang menunggu di luar ruangan.

"Ya intinya memang harus berkomunikasi dengan akar rumput, berkomunikasi dengan masyarakat, tentu saja kita sampaikan dan saya melihat kalau komunikasi itu intens dilakukan oleh Partai Nasdem, saya kira akan memudahkan caleg-caleg meraih suara. Intinya tadi ke sana," ujarnya. 

Baca juga: Jokowi Bela Polisi soal Penghadangan Gerakan #2019GantiPresiden

Jokowi pun meyakini, dengan dukungan dari caleg Partai Nasdem, ia dan Ma'ruf Amin bisa meraih suara optimal di Pilpres 2019 mendatang.

"Partai Nasdem totalitas habis-habisan," ucap Jokowi. 

Sebelum mendatangi pembekalan caleg Partai Nasdem, Jokowi juga sempat memberikan pembekalan kepada para caleg dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Baca juga: Pengarahan Jokowi ke Caleg Nasdem Digelar Tertutup

Acara yang berlangsung di Kantor DPP PDI-P, Sabtu petang itu juga digelar tertutup untuk awak media. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com