Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Cerita Penumpang Kehilangan Uang di Bagasi Pesawat, Ini Tanggapan Lion Air

Kompas.com - 27/08/2018, 11:24 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Maskapai penerbangan Lion Air menanggapi unggahan seorang penumpang Lion Air yang mengaku kehilangan uang di dompet yang berada dalam bagasi.

Awalnya, seorang penumpang, Jedy Green Forest (24), mengunggah kisahnya yang kehilangan barang di bagasi pesawat melalui akun Twitter-nya, Jumat (24/8/2018).

Hingga hari ini, Senin (27/8/2018), unggahannya sudah di-retweet hampir 9.000 kali dan mendapatkan ratusan komentar.

Saat dihubungi Kompas.com, Minggu (26/8/2018) pagi, Jedy mengungkapkan kronologi hilangnya uang di bagasi pesawat saat ia menaiki LionAir JT390 rute Jakarta (CGK)–Pekanbaru (PKU) pada 24 Agustus 2018.

“Saya masuk di Terminal 1B dan melakukan check-in sekitar pukul 08.30. Seperti biasa, ketika masuk dilakukan scan x-ray sama petugas. Koper saya dinyatakan aman, kemudian saya check-in,” kisah Jedy.

Ia menceritakan, saat itu ia membawa dua dompet. Satu dompet dibawa bersamanya, sementara satu dompet lainnya ia tempatkan di koper bagasi karena sebelumnya koper itu dinyatakan tidak dapat dibawa masuk ke dalam kabin.

Dua buah dompet yang dibawa Jedy, dompet hitam (atas) adalah dompet yang ia letakkan dalam koper di kabin pesawat.Jedy Green Forest Dua buah dompet yang dibawa Jedy, dompet hitam (atas) adalah dompet yang ia letakkan dalam koper di kabin pesawat.

“Dompet kecil saya bawa naik di situ ada duit  1 juta dan beberapa kartu penting, seperti ATM dan kartu identitas (KTP dan SIM). Sedangkan di dompet hitam menyisakan beberapa uang dan beberapa kartu yang kurang penting,” kata Jedy.

Sebelumnya, Jedy diminta petugas untuk menandatangani pernyataan yang menyebutkan petugas tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau ketidaksesuaian yang ada pada barang bawaan.

Jedy mengaku, ia menandatangani pernyataan itu tanpa membaca terlebih dahulu karena panjangnya antrean penumpang lain. Ia ingin segera menyelesaikan proses check-in.

Pernyataan di koper bagasi yang ditandatangani oleh Jedy saat terbang menggunakan Lion Air dari Jakarta (CGK) - Pekanbaru (PKU), Jumat (24/8/2018).Jedy Green Forest Pernyataan di koper bagasi yang ditandatangani oleh Jedy saat terbang menggunakan Lion Air dari Jakarta (CGK) - Pekanbaru (PKU), Jumat (24/8/2018).
Setibanya di Pekanbaru, Jedy mengambil koper di bagian pengambilan bagasi dan menemukan sesuatu yang mencurigakan pada kopernya.

“Posisi retsleting yang tadinya di atas semua pada saat saya berangkat, kemudian berubah di bawah semua, dan belt koper saya lepas. Pada saat itu saya enggak ada pikiran aneh-aneh. Pikir saya petugas bandara membenarkan posisi ritsleting saya agar lebih aman gak dibuka orang lain,” ujar Jedy.

Saat sampai di rumah kerabatnya, Jedy membuka koper bawaannya dan menemukan posisi dompetnya telah berubah. Tidak hanya itu, uang yang ada di dalamnya pun hilang.

“Saya kaget karena posisi dompet saya ada di atas handuk, dan kancingnya terbuka. Waktu saya cek, benar uang saya sudah gak ada,” kata dia.

Ia mengaku ikhlas dan tidak mempermasalahkan uang yang diambil. Akan tetapi, Jedy mempertanyakan profesionalitas maskapai penerbangan yang tidak dapat menjamin keamanan barang bawaan penumpang.

Kejadian semacam ini bukan pertama kali terjadi.

Halaman:


Terkini Lainnya

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com