Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soekarwo Temui Surya Paloh, Sinyal Pindah ke Nasdem?

Kompas.com - 13/08/2018, 17:37 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur Soekarwo santer dikabarkan akan meloncat ke Partai Nasdem.

Pria yang akrab disapa Pakde Karwo itu bahkan disebut sudah bertemu dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh beberapa waktu lalu.

Sekjen Partai Nasdem Johnny G Platte tak membantah bahwa Surya Paloh belakangan ini memang kerap berkomunikasi dan bertemu dengan Soekarwo.

"Kalau komunikasi, kan semua komunikasi kita bangun. Apalagi pakde Karwo tokoh senior di Jatim," kata Johnny kepada Kompas.com, Senin (13/8/2018).

Baca juga: Demokrat Jatim Dukung Jokowi, Soekarwo Bantah Akan Lompat Partai

Kendati demikian, Johnny enggan membeberkan apakah dalam proses komunikasi itu membahas mengenai kepindahan Soekarwo ke Partai Nasdem.

Ia meminta hal tersebut ditanyakan langsung ke Soekarwo.

"Kita tidak bisa ngomong sebelum rilisnya. Kalau mau tanya ke Pakde Karwo, apa Pakde Karwo ingin gabung dengan perjuangan yang sama platformnya," kata dia.

Apabila Soekarwo memang ingin pindah partai, Johnny memastikan partainya akan membuka pintu seluas-luasnya.

Baca juga: Dijodohkan dengan Jokowi, Soekarwo Pilih Ngemong Cucu

Apalagi ia mengakui bahwa antara Nasdem dan Soekarwo mempunyai kesamaan, yakni ingin membawa Indonesia berubah ke arah yang lebih baik.

"Tapi tentu kami tidak bisa melangkahi karena ada aturan main yang harus dipenuhi. Kan pakde Karwo tokoh senior di Demokrat, tentu ada aturan tata krama Pakde Karwo yang perlu ditempuh dengan baik," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari membantah Soekarwo akan keluar dari Demokrat.

Baca juga: Soekarwo No Comment soal Demokrat Dukung Prabowo-Sandiaga

Bahkan, menurut dia, Gubernur Jawa Timur dua periode itu sudah bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono untuk menegaskan komitmennya.

"Pakde Karwo tetap berada di Partai Demokrat. Baru saja bertemu dengan Ketum Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta," kata dia.

Adapun DPD Partai Demokrat Jatim sebelumnya memang memiliki pandangan berbeda dengan DPP Partai Demokrat.

DPD Jatim dibawah Soekarwo memutuskan dan merekomendasikan Partai Demokrat merapat ke kubu petahana Joko Widodo dalam Pilpres 2018. Namun, pada akhirnya, DPP Demokrat dibawah SBY memutuskan bergabung ke kubu Prabowo.

Kompas TV Ketatnya persaingan terlihat dari adanya kandidat yang mundur karena kampanye hitam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Marinir Indonesia-AS Akan Kembali Gelar Latma Platoon Exchange Usai 5 Tahun Vakum

Marinir Indonesia-AS Akan Kembali Gelar Latma Platoon Exchange Usai 5 Tahun Vakum

Nasional
Ingin Pileg 2029 Tertutup, Kaesang: Supaya “Amplop”-nya Enggak Kencang

Ingin Pileg 2029 Tertutup, Kaesang: Supaya “Amplop”-nya Enggak Kencang

Nasional
PSI Akan Usung Kader Jadi Cawagub Jakarta dan Wali Kota Solo

PSI Akan Usung Kader Jadi Cawagub Jakarta dan Wali Kota Solo

Nasional
Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Nasional
Profil Marsda Arif Widianto, Pati AU yang Kini Jabat Dansesko TNI

Profil Marsda Arif Widianto, Pati AU yang Kini Jabat Dansesko TNI

Nasional
Sudirman Said Sebut Pertemuan JK dan Megawati Kemungkinan Terjadi Setelah Putusan MK

Sudirman Said Sebut Pertemuan JK dan Megawati Kemungkinan Terjadi Setelah Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com