Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wiranto: Soal Pencalonan Sandiaga Uno, Saya Enggak Ikut Ribut...

Kompas.com - 09/08/2018, 14:51 WIB
Yoga Sukmana,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto tak mau ikut masuk dalam kegaduhan politik yang terjadi jelang penutupan pendaftaran capres dan cawapres.

Hal itu ia sampaikan saat ditanya wartawan terkait perlu atau tidaknya Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta izin Presiden Joko Widodo sebelum maju sebagai cawapres di Pilpres 2019.

"Kalau menyangkut itu (pencalonan Sandiaga Uno), saya enggak terlalu ikut ribut, ikut gaduh juga enggak, karena memang ada aturan mainnya," ujarnya di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (9/8/2018).

Baca juga: Sandiaga Kandidat Cawapres Prabowo, PAN Coba Bangun Poros Ketiga

"Pencalonan capres dan cawapres itu kan aturan mainnya kan ada, undang-undangnya ada, hukumnya ada, ikuti saja itu," kata dia.

Namun, Wiranto tidak secara tegas mengatakan bahwa pencalonan Sandiaga Uno sebagai cawapres harus meminta izin Presiden Jokowi atau tidak. Menurutnya, hal itu sudah ada di aturan.

Seperti diketahui, pelantikan gubernur dan wakil gubernur diakukan oleh presiden. Bila berhalangan, maka menteri dalam negeri bisa mewakili presiden untuk melantik.

Baca juga: Jika Sandiaga Cawapres, Siapa yang Jadi Wakil Gubernur DKI?

Sementara itu pada Senin (16/10/2017), Presiden Jokowi lah uang melantik secara langsung Anies Baswedan-Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Istana Merdeka, Jakarta.

Sandiaga Uno digadang-gadang akan menjadi cawapres Prabowo Subianto. Nama itu mencuat sejak Rabu (8/8/2018) malam.

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mencatat ada tiga nama yang telah mengajukan surat keterangan tidak pailit hingga Kamis (9/8/2018).

Baca juga: Ke Ruangan Gubernur DKI, Sandiaga Bahas Isu Cawapres dengan Anies

Ketiga nama tersebut adalah Joko Widodo, Prabowo Subianto, dan Sandiaga Uno.

Surat tersebut merupakan salah satu syarat mencalonkan diri sebagai calon presiden maupun calon wakil presiden.

Kompas TV Anies mengaku tahu persis semua proses yang sedang terjadi terkait dengan pencalonan capres dan cawapres.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Nasional
Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Nasional
Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Nasional
Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Nasional
Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nasional
Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama di Pilkada DKI, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama di Pilkada DKI, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasional
KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

Nasional
Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Nasional
Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com