Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

150.000 Caleg dari Sembilan Parpol Akan Kampanyekan Keberhasilan Jokowi

Kompas.com - 31/07/2018, 22:16 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan sembilan orang sekretaris jenderal partai politik pendukung, Selasa (31/7/2018) malam, menyepakati tentang kampanye Jokowi yang masif pada Pemilihan Presiden 2019 mendatang.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, para calon anggota legislatif sembilan parpol pendukung akan menjadi garda terdepan kampanye Jokowi di masyarakat.

"Satu partai punya sekitar 21.000 caleg sehingga ini adalah kekuatan yang sangat efektif," ujar Hasto, seusai pertemuan dengan Presiden Jokowi di Grand Garden, Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Selasa malam.

Baca juga: Pertemuan Jokowi dengan 9 Sekjen Parpol Hasilkan 4 Poin, Satu di Antaranya Masih Rahasia

Masing-masing sekjen sudah mendapatkan bekal berupa informasi pencapaian kinerja pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla selama empat tahun terakhir. Informasi itu akan diteruskan ke para caleg untuk disampaikan ke masyarakat.

Hasto yakin para sekjen memiliki waktu yang cukup untuk mentransfer informasi mengenai capaian pemerintahan Jokowi kepada para calegnya.

"Cukup, cukup. Lagipula sudah berjalan kok di masing- masing partai. Tadi dari Golkar sudah menyampaikan, bagaimana mensosialisasikan keberhasilan Pak Jokowi sudah disampaikan. Dari partai rata-rata sudah menyampaikan hal itu semua ke calegnya," ujar Hasto.

Baca juga: SBY: Andai Dapat Amanah, yang Baik dari Pak Jokowi Kami Lanjutkan...

"Saat ini kami memiliki Golkar, PPP, PKPI, PKB, PSI, Nasdem, kemudian Hanura dan juga Perindo, sehingga ini merupakan gabungan yang khusus, kekuatan medianya kuat, kekuatan daratnya juga," lanjut dia.

Pertemuan Jokowi dengan para sekjen berlangsung santai. Usai berbincang di dalam ruangan kerja Jokowi di Istana Presiden Bogor, Presiden kemudian mengajak para sekjen untuk santap malam di Grand Garden, Kebun Raya Bogor.

Kesembilan sekjen yang hadir, yakni Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Sekjen Partai Golkar Lodewijk Paulus, Sekjen Partai Nasdem Johnny G. Platte, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen Partai Hanura Herry Lontung, Sekjen PPP Asrul Sani, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq dan Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan.


Kompas TV PDI Perjuangan menegaskan waktu pengumuman nama cawapres Joko Widodo belum dipastikan tanggalnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com