Ika Puspitasari bersama pasangannya Achmad Rizal Zakaria, terpilih dalam Pilkada Serentak 2018 sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto dengan perolehan 23.644 suara.
Pencalonannya diusung oleh koalisi dua partai politik, yakni Golkar dan Gerindra.
Ika berhasil mengalahkan tiga rival lainnya.
11. Iti Octavia Jayabaya
Iti merupakan bupati petahana di Kabupaten Lebak, Banten. Ia kembali terpilih bersama pasangan lamanya, Ade Sumardi, dengan perolehan 453.938 suara.
Sebelumnya, Iti merupakan anggota Komisi IX DPR-RI Dapil Banten dan juga bertugas di Badan Anggaran.
12. Paulina Haning-Bullu
Paulina berhasil memenangkan kursi Bupati Rote Ndao bersama pasangannya, Stefanus M Saek dengan mengantongi suara sebanyak 22.098.
Diusung oleh Partai Golkar dan Nasdem, Paulina mampu mengalahkan 3 pasangan calon lainnya.
Kemenangannya di Pilkada Kabupaten Rote Ndao menjadikan dirinya sebagai bupati pertama di Nusa Tenggara Timur (NTT).
13. Erlina
Erlina merupakan satu-satunya perempuan yang mencalonkan diri di Pilkada Serentak 2018 Kabupaten Mempawah.
Ia maju bersama pasangannya, Muhammad Pagi, dan berhasil memenangkan pertarungan kursi bupati dengan perolehan 54.945 suara.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kepala Seksi Perdata Kalimantan Barat, tetapi mengajukan pensiun dini karena mengikuti pemilihan bupati.
Erlina merupakan istri dari Wakil Gubernur Kalimantan Barat terpilih, Ria Norsan.
14. Tatong Bara
Tatong merupakan Wali Kota petahana di Kotamobagu, Sulawesi Utara. Dalam Pilkada Serentak 2018, ia kembali menang dengan perolehan 37.408 suara.
Wanita berusia 31 tahun ini berhasil mengalahkan pesaing tunggalnya, pasangan Jainuddin Damopolii-Suharjo Makalalag.
Sebelumnya, ia menduduki jabatan sebagai Wali Kota Kotamobagu periode 2008-2013.