Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
JAKARTA, KOMPAS.com – Gambar pesawat di perairan sekitar Pulau Pisang, Kota Padang, Sumatera Barat, yang tampak di Google Maps, menyita perhatian netizen.
Spekulasi soal keberadaan pesawat di perairan itu bermunculan. Ada yang menduga, kemungkinan ada pesawat yang tenggelam di perairan tersebut. Dugaan lainnya menyebutkan, bahwa pesawat itu tertangkap satelit Google saat pemetaan wilayah.
Narasi yang beredar
Akun Instagram @kabar_nagari, memposting informasi seperti ini:
Ada Penampakan Benda Seperti Pesawat di Google Mapp. Warganet dihebohkan dengan munculnya gambar berbentuk pesawat di Goggle Mapp. Benda tersebut tampak jelas tidak jauh dari kawasan Pulau Pisang, Pantai Air Manis, Kota Padang Sumatera Barat. Beberapa isu tak jelas terkait penampakan tersebutpun tak ayal beredar di media sosial. .
Berikut salah satu akun yang mengunggah gambar tersebut:
Penelusuran Kompas.com
Kompas.com mengonfirmasi hal ini kepada SAR Kota Padang. Hasilnya, terkonfirmasi bahwa gambar pesawat pada peta tersebut merupakan pesawat yang tengah melintas dan tertangkap oleh satelit Google saat memetakan wilayah.
Humas SAR Padang Arif Pratama mengatakan, kejadian ini sudah dikoordinasikan dan dikonfirmasi oleh pihak Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
“Kami sudah mencari histori penerbangan mulai tahun 1990-an, jadi untuk gambar yang ada di Google Maps itu adalah gambar ketika Google melakukan pemotretan, ada pesawat yang sedang melintas di jalur tersebut yang akan mendarat di BIM,” ujar Arif, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (19/7/2018).
Ketika dicek di flight radar, pesawat itu adalah pesawat yang berangkat dari Jakarta dan sedang berputar menunggu giliran mendarat.
“Itu merupakan rute pesawat dari Jakarta yang melakukan manuver pas di atas Pulau Pisang. Setelah Pulau Pisang ada namanya Gunung Padang, dia (pesawat) akan ambil arah sana, baru lurus menembak ke Pantai Padang, baru akan mendarat di BIM, landing dia,” jelas Arif.
Pihaknya sudah melakukan pengecekan secara langsung ke lokasi titik yang tercatat di Google Maps.
“Kami sudah langsung ke lokasi daerah Pantai Air Manis, tanya-tanya kepada nelayan, tapi tidak ada, memang tidak ada (kasus pesawat jatuh) dalam waktu dekat ini,” kata Arif.
Jika memang ada kecelakaan pesawat di perairan itu, lanjut Arif, pasti ada laporan yang disampaikan warga karena lokasinya sangat dekat dengan daratan dan merupakan tempat wisata.