JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Demokrat menduga ada kepentingan pragmatis terkait hengkangnya mantan atlet Chris John dari Partai Demokrat ke Partai Nasdem.
Chris hanya lima bulan menjadi kader Demokrat. Ia kini menjadi calon anggota legislatif dari Nasdem.
"Ada narasi idealis, ada narasi pragmatis. Yang idealis, Chris John akan ngomong, tujuan dan kepentingan politiknya tidak tersalur di Demokrat," ujar Ketua DPP Demokrat Jansen Sitindaon dalam wawancara dengan Kompas TV.
"Tapi, kami duga ada narasi pragmatis. Jangan-jangan mas Chris John sama seperti Cristiano Ronaldo, ada transfer (dari Real Madrid) ke Juventus," tambah dia.
Baca juga: Lima Bulan di Demokrat, Chris John Hengkang ke Nasdem
Ketika ditanya apakah maksud transfer tersebut adalah mahar untuk Chris dari Nasdem, Jansen tidak berani mengatakan hal tersebut.
Namun, pihaknya menduga, ada janji dari Nasdem untuk membiayai kampanye Chris ketika menjadi caleg.
"Dugaan kami, misalnya kampanyenya nanti dibiayai," ujar dia.
Baca juga: Chris John, Taufik Hidayat, Fauzi Baadila dkk Resmi Jadi Kader Partai Demokrat
Chris bergabung dengan Partai Demokrat pada pertengahan Februari 2018. Saat itu, Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sampai membuat acara khusus untuk inagurasi di kediaman SBY di Cikeas, Bogor.
Selain Chris, ada 20 tokoh lain yang mendapat kartu tanda anggota Demokrat langsung dari SBY.
Dalam wawancara yang sama, Chris mengaku terjun ke dunia politik dan bergabung ke Demokrat untuk menjadi caleg 2019.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan