Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Polri Harus Terus Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Terorisme

Kompas.com - 11/07/2018, 09:53 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta Polri untuk terus meningkatkan kewaspadaan terutama dalam mengantisipasi tindak pidana terorisme.

Hal ini disampaikan Jokowi saat menjadi inspektur upacara hari Bhayangkara ke-72 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (11/7/2018).

"Polri harus terus meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi ancaman kejahatan terorisme. Negara-negara maju pun sedang menghadpai ancaman yang sama," kata Jokowi.

Baca juga: Terima Kasih Jokowi ke Polri, dari Pengamanan Mudik hingga Pilkada

Presiden Jokowi lalu menyinggung adanya beberapa kali aksi terorisme yang terjadi di tanah air.

"Di dalam negeri kita tidak pernah lupakan tindakan biadab dari para pelaku bom bunuh diri yang tidak hanya memakan korban jiwa masyarakat, tetapi juga menjadikan aparat kepolisian sebagai target asksi teror," kata Kepala Negara.

Ke depan, kata Jokowi, Polri akan menghadapi tantangan dan tugas yang semakin berat dan kompleks. Tuntutan dan harapan rakyat terhadap Polri semakin meningkat.

Baca juga: Jadi Inspektur Upacara HUT ke-72 Bhayangkara, Jokowi Sampaikan Amanat

Terlebih lagi dunia sekarang ini semakin terus berkembang dan bergerak yang membawa ancaman-ancaman baru terhadap situasi keamanan.

"Di era digital seperti sekarang ini Polri harus mampu mengantisipasi perkembangan tindakan kejahatan yang semakin beragam yang memanfaatkan kemajuan teknologi informasi," ucap Jokowi.

Selain terorisme, Jokowi juga meminta polri juga waspada dalam menghadapi kejahatan trans nasional lainnya seperti ancaman kejahatan siber, perdagangan manusia, perdagangan narkoba, sampai penyelundupan senjata.

Baca juga: Rabu Pagi, Presiden Jokowi Jadi Inspektur Upacara Hari Bhayangkara

"Oleh sebab itu, saya minta seluruh anggota Polri jangan pernah lengah, tetap sigap dalam menjalankan tugas. Selalu mengembangkan diri dalam melakukan terobosan-terobosan untuk terus mengatasi berbagai ancaman yang ada," ucap Jokowi. 

Kompas TV Kepolisian Republik Indonesia berusia 72 tahun, rangkaian acara Hari Bhayangkara pun digelar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com