Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Jadi Presiden, Prabowo Ingin Pindahkan Makam Pangeran Diponegoro ke Yogya

Kompas.com - 29/06/2018, 17:53 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ingin memindahkan makam sejumlah pahlawan jika nanti dirinya menjadi Presiden RI.

Sebab, kata Prabowo, masyarakat perlu mengetahui sejarah langsung perjuangan para pahlawan di daerah mereka masing-masing. Hal itu, kata Prabowo, juga sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan.

"Saya ingin sebetulnya mengembalikan, makamnya Pangeran Diponegoro ke rumahnya di Yogyakarta. Kita tahu arwahnya tak di situ lagi. Ini hanya simbol bahwa bangsa asing pernah menangkap, menjajah, perang lawan kita," kata Prabowo dalam acara Halal Bihalal di Universitas Bung Karno, Jakarta, Jumat (29/6/2018).

Baca juga: Prabowo Ziarah ke Makam Jendral M Yusuf dan Pangeran Diponegoro

"Insya Allah kalau nanti, siapa tahu 2019, entah Pak Rizal Ramli atau saya, saya titip harus berani kita memperbaiki. Pemimpin kita berhak kembali di tengah rakyat sendiri. Walaupun kita bhinneka tunggal ika, kita akan datang dan akan minta izin ke masyarakat di sana," lanjut Prabowo.

Demikian pula dengan Imam Bonjol, ia ingin makam sang pahlawan Perang Paderi itu bisa ditempatkan di tanah kelahirannya di Pasaman, Sumatera Barat.

Baca juga: Pria Asal Inggris Meneliti Sejarah Pangeran Diponegoro Selama 40 Tahun

Prabowo mengaku sedih setiap melewati makam Pangeran Diponegoro di Makassar. Menurut dia makam Pangeran Diponegoro yang terletak di dekat pasar terkesan kurang layak.

"Saya kira harus dikembalikan ke kampung halaman. Kiai Madja juga di Sulawesi Utara. Harus kita kembalikan sebagai simbol bahwa ketidakadilan harus kita perbaiki. Walaupun terlambat beratus tahun, itu hak keluarganya," ujar Prabowo.

"Harus menghormati bangsa kita. Bung Karno bilang bangsa besar bangsa yang hormati pahlawan-pahlawannya. Kalau bukan kita siapa lagi yang hormati," lanjut dia.

Kompas TV Tersangka tidak ditahan karena dianggap kooperatif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Nasional
Pakar: 'Amicus Curiae' untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Pakar: "Amicus Curiae" untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Nasional
Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Nasional
Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Nasional
Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com