Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum Projo Klaim Pengurusnya yang Jadi Komisioner KPUD Sudah Mengundurkan Diri

Kompas.com - 24/06/2018, 13:04 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Ormas Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengatakan, pengurusnya yang hendak menjadi komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) diwajibkan mengundurkan diri.

Hal itu untuk menjawab pernyataan Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade yang menyoroti terpilihnya Sekretaris Projo Ory Sativa Sakban sebagai komisioner KPU Kabupaten Padang Pariaman.

"Yang bersangkutan sudah mengundurkan diri. Kami paham aturan. Saya sudah sampaikan kepada seluruh pengurus Projo di seluruh Indonesia agar kader dan pengurus Projo yang ingin menjadi komisioner KPU harus mengundurkan diri," jelas Budi dalam keterangan resminya, Minggu (24/6/2018).

Baca juga: Gerindra Soroti Pengurus Projo Terpilih Jadi Komisioner KPUD Padang Pariaman

Ia menegaskan, hal yang sama juga berlaku bagi Ketua DPC Projo Kota Pariaman yang menjadi anggota tim seleksi calon komisioner KPU Kota Pariaman.

Budi mengklaim, pihaknya selalu mendukung proses pemilihan yang jujur, bersih dan adil.

Projo juga mendukung KPU untuk terus bersikap netral dari kepentingan apapun demi menciptakan pemilihan yang bermartabat.

Budi juga ingin pelaksanaan pemilihan berlangsung tanpa intimidasi, kecurangan, politik uang hingga hoaks.

"Kami tidak ingin berpolitik dengan menghalalkan segala cara. Kami menolak kampanye hitam, fitnah dan menyebarkan hoaks. Kami juga akan melawan segala bentuk politik uang. Kami percaya kekuatan rakyat," pungkas Budi.

Sebelumnya Andre Rosiade menyoroti adanya pengurus ormas Pro Jokowi (Projo) yang dilantik menjadi Komisioner KPUD Sumatera Barat.

Pengurus Projo tersebut bernama Ory Sativa Sakban. Berdasarkan susunan pengurus di website Projo.id yang dilihat Kompas.com, Sabtu pukul 22.17 WIB, Ory menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pengurus Cabang (DPC) Projo Kota Pariaman.

Ia sudah ditetapkan sebagai Komisioner KPUD Kabupaten Padang Pariaman oleh KPU Pusat pada 4 Juni lalu.

"Sekretaris Projo Ory Sativa Sakban terpilih sebagai komisioner KPU Kab Padang Pariaman," kata Andre kepada Kompas.com, Sabtu malam.

Andre mempertanyakan terpilihnya pengurus ormas pendukung Presiden Joko Widodo sebagai komisioner KPUD Kabupaten Padang Pariaman ini.

"Ini kan cara-cara berpolitik menghalalkan segala cara. Kita tahu di Sumbar pak Jokowi kalah telak di 2014. Tentu pak Jokowi mengharapkan hasil yang berbeda di 2019," kata Andre.

"Tapi bagi kami ini cara-cara kampungan dan merusak harapan kita semua untuk terciptanya Pemilu yang bersih dan adil," tambah dia.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com