Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evaluasi Layanan Kapal Penyeberangan, Menhub Akan Bentuk Tim Pengawas

Kompas.com - 23/06/2018, 09:06 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

PORSEA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan membentuk tim pengawas ad hoc untuk mengevaluasi layanan kapal penyeberangan di Indonesia.

Evaluasi itu untuk memperbaiki kualitas layanan penyeberangan ke depannya.

"Dalam masa-masa sekarang, kami ingin meningkatkan kualitas operasional di tempat penyeberangan. Kami akan buat mapping di seluruh Indonesia, di mana tempat dengan load (penumpang) yang banyak," kata Budi di galangan kapal di kawasan Porsea, Toba Samosir, Sumatera Utara, Jumat (22/6/2018).

Baca juga: Menhub Minta Tiga Matra Transportasi Konsisten Patuhi Regulasi

Nantinya tim ini akan melakukan pengawasan, pendampingan, dan pengarahan terkait operasional penyeberangan di dermaga atau pelabuhan yang sering dipadati penumpang.

"Harapan kami sifatnya ad hoc. Masa mendatang, harapannya tingkat provinsi mampu menyelesaikan seperti ini (tata kelola penyeberangan)," ujarnya. 

Budi juga tidak menutup kemungkinan tim ini nantinya bersifat permanen.

Baca juga: Menhub Targetkan Penemuan Korban KM Sinar Bangun Lebih Optimal

Namun, pihaknya terlebih dahulu harus melihat hasil rekomendasi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) atas insiden tenggelamnya Kapal Motor Sinar Bangun di Perairan Danau Toba.

Menurut dia, rekomendasi KNKT akan menjadi bahan masukan sekaligus evaluasi tata kelola layanan penyeberangan di kawasan Danau Toba dan wilayah Indonesia lainnya.

Ia menilai insiden tenggelamnya KM Sinar Bangun menjadi pelajaran bagi seluruh pihak terkait pelayaran.

Baca juga: Konsolidasi Pencarian Korban KM Sinar Bangun, Menhub Bertolak ke Danau Toba

Ia meminta pejabat pemerintah daerah dan dinas perhubungan terkait untuk memperhatikan kelaikan dan aspek keselamatan kapal, seperti manifes hingga izin berlayar.

"Proses pendaftaran, pembuatan manifes, keharusan tidak melampaui batas itu menjadi suatu bagian yang harus dan juga surat izin berlayar harus ada setiap pelayaran berlangsung," ujar Budi.

Kemenhub juga akan memperkuat pendidikan keselamatan nakhoda. Sebab, nakhoda merupakan orang yang paling bertanggung jawab atas keselamatan di kapal.

Baca juga: Menhub: Pemerintah Sekuat Tenaga Cari Korban KM Sinar Bangun yang Hilang

Pihaknya juga akan melakukan audit keselamatan terhadap semua kapal yang beroperasi, baik di Danau Toba maupun di seluruh Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Erupsi Gunung Ruang, TNI AL Kerahkan KRI Kakap-811 dan 400 Prajurit untuk Bantuan Kemanusiaan

Erupsi Gunung Ruang, TNI AL Kerahkan KRI Kakap-811 dan 400 Prajurit untuk Bantuan Kemanusiaan

Nasional
Pertemuan Prabowo dan Menlu China Berlangsung Tertutup di Kemenhan

Pertemuan Prabowo dan Menlu China Berlangsung Tertutup di Kemenhan

Nasional
Menlu Retno Telepon Menlu Hongaria Bahas soal Iran-Israel

Menlu Retno Telepon Menlu Hongaria Bahas soal Iran-Israel

Nasional
Bahlil Ungkap UEA Minat Investasi Panel Surya di IKN

Bahlil Ungkap UEA Minat Investasi Panel Surya di IKN

Nasional
Petugas 'Ad Hoc' Pilkada Akan Beda dengan Pilpres, KPU Buka Rekrutmen Lagi

Petugas "Ad Hoc" Pilkada Akan Beda dengan Pilpres, KPU Buka Rekrutmen Lagi

Nasional
Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

Nasional
Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

Nasional
Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

Nasional
KPK Periksa Anggota DPR Ihsan Yunus Jadi Saksi Pengadaan APD Covid-19

KPK Periksa Anggota DPR Ihsan Yunus Jadi Saksi Pengadaan APD Covid-19

Nasional
Jokowi dan Megawati Saling Memunggungi

Jokowi dan Megawati Saling Memunggungi

Nasional
Soal Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Menlu China Sebut AS Pakai Hukum Internasional Sesuai Keinginannya Saja

Soal Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Menlu China Sebut AS Pakai Hukum Internasional Sesuai Keinginannya Saja

Nasional
Indonesia dan China Akan Bahas Kelanjutan Proyek Kereta Cepat, Luhut Kembali Terlibat

Indonesia dan China Akan Bahas Kelanjutan Proyek Kereta Cepat, Luhut Kembali Terlibat

Nasional
KPU Siap Laksanakan Apa Pun Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

KPU Siap Laksanakan Apa Pun Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

Nasional
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Megawati Kirim 'Amicus Curiae' ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Megawati Kirim "Amicus Curiae" ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com