MADIUN, KOMPAS.com - Pasangan calon kepala daerah Jawa Timur Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno menggelar kampanye akbar di Lapangan Gulun, Madiun, Jawa Timur, Kamis (21/6/2018).
Namun, sebelum memaparkan visi misinya, Gus Ipul dan Puti sempat merayakan ulang tahun ke-57 Presiden Joko Widodo. Mereka membawa kue tart sebagai tanda rasa syukur ke atas panggung.
"Ini kue ulang tahun untuk Pak Jokowi dari Madiun," ujar Puti.
Baca juga: Kue Ulang Tahun Jokowi di Kampanye Terbuka Gus Ipul-Puti
Ia pun mengajak seluruh peserta kampanye akbar untuk menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuk Sang Presiden.
Sementara, Gus Ipul memotong kue ulang tahun tersebut kemudian memberikannya kepada salah satu kader Partai Gerindra bernama Purnama.
Tak pelak momen tersebut menjadi perhatian seluruh peserta dan wartawan yang meliput. Para peserta kampanye pun sontak bertepuk tangan saat melihat kejadian itu.
Baca juga: Megawati dan Cak Imin Hadiri Kampanye Gus Ipul-Puti di Madiun
Menurut Gus Ipul, pemberian kue tersebut merupakan simbol keberagaman masyarakat Indonesia dengan prinsip demokrasinya. Meski berbeda pilihan, harus tetap bersatu membangun bangsa.
"Warna-warni kita bisa berkumpul di sini dan inilah sesungguhnya Indonesia. Pertama kali Pilkada serentak dan hari ini kita saksikan macam-macam. Itu indahnya kita dan perlu kita syukuri," kata Gus Ipul.
Di Pilkada Jatim 2018, pasangan Gus Ipul-Puti didukung oleh empat partai yakni PDI-P, PKB, PKS dan Partai Gerindra.
Baca juga: Didampingi Gus Ipul-Puti, Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno
Sementara di tingkat nasional, Gerindra justru menjadi partai oposisi yang kerap mengkritik kebijakan pemerintahan Presiden Jokowi.
Mereka bersaing ketat dengan pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak yang didukung oleh Golkar, Demokrat, PPP, Nasdem dan Hanura.
Seusai selebrasi perayaan ulang tahun Presiden Jokowi, kampanye dilanjutkan dengan orasi dari Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.
Baca juga: Megawati: Saya Pernah Tinggal di Madiun, Kalau Puti Kalah Saya Malu
Dalam acara tersebut hadir pula Wakil Sekjen PDI-P Ahmad Basarah dan politisi PDI-P Pramono Anung.
Selain itu hadir para petinggi Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Ribuan kader dari empat partai nampak memadati Lapangan Gulun, lengkap dengan bendera dan atribut partai politik.
Baca juga: Megawati: Kalau Dijaga Nahdliyin dan Nasionalis, Jawa Timur Aman
Kampanye Gus Ipul-Puti tidak hanya diisi dengan orasi politik para tokoh, tapi juga dengan penayangan alat peraga kampanye berupa video.