JAKARTA, KOMPAS.com - Istri aktivis HAM almarhum Munir Said Thalib, Suciwati Munir, menilai, pertemuan Presiden Joko Widodo dengan peserta aksi Kamisan belum menunjukkan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla berkomitmen menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu.
Menurut Suciwati, ada sejumlah langkah kongkret yang dapat dilaksanakan Presiden Jokowi sebagai parameter pemerintah berkomitmen menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu.
"Upaya yang harusnya dilakukan, yakni mengakui bahwa telah terjadi kejahatan kemanusiaan di Indonesia dan pemerintah belum mampu menyelesaikannya serta akan menyelesaikannya sesuai aturan hukum yang berlaku," ujar Suciwati melalui keterangan pers, Kamis (31/5/2018).
Baca juga: Peserta Kamisan Minta Jokowi Akui Terjadinya Sejumlah Pelanggaran HAM
Parameter lainnya adalah menindaklanjuti empat rekomendasi DPR untuk kasus penghilangan paksa.
Empat rekomendasi itu, yakni pembentukan pengadilan HAM ad hoc, membentuk tim pencari korban, memulihkan korban dan keluarga dan meratifikasi Konvensi Menentang Penghilangan Paksa.
Selain itu, seharusnya Presiden memastikan Jaksa Agung melakukan penyidikan terhadap 9 peristiwa pelanggaran HAM berat yang sudah terlebih dahulu diselidiki Komnas HAM.
Baca juga: Suciwati Munir Khawatir Pertemuan Jokowi dengan Peserta Kamisan hanya Simbolis di Tahun Politik
"Kami juga mendesak agar Presiden segera mengumumkan dokumen laporan Tim Pencari Fakta kasus meninggalnya Munir sebagaimana mandat yang tertuang dalam Keppres Nomor 111 Tahun 2004," ujar Suciwati.
Terakhir, lanjut Suciwati, ada opsi Presiden membentuk Komite Kepresidenan penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat masa lalu.
"Alih-alih hanya menemui massa aksi Kamisan yang cenderung kuat nuansa pencitraannya, seharusnya Presiden Jokowi lebih memprioritaskan agenda-agenda tersebut di atas yang lebih kongkret daripada hanya sekadar tindakan populis saja," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.