Salah satu lulusan Akademi Kepolisian ini pernah berkiprah di Perintis Detasemen Khusus 88 (Antiteror) Kepolisian Negara Republik Indonesia.
5. Johan Budi Sapto Pribowo
Johan Budi diangkat menjadi staf khusus bidang komunikasi pada 12 Juni 2016.
Tugasnya adalah mengomunikasikan program Presiden dan pemerintah, serta bertanggung jawab menjadi koordinator humas semua kementerian.
Mantan wartawan ini memulai karirnya di KPK pada tahun 2005.
Johan pernah mendapatkan beberapa penghargaan, di antaranya Tokoh Public Relations Pilihan Serikat Perusahaan Pers (SPS) 2013; Insan Humas Terbaik pada Anugerah Media Humas (AMH) 2014, dan Praktisi Terbaik dalam bidang hubungan masyarakat oleh ASEAN Public Relation Network pada 2014.
6. Diaz Hendropriyono
Diaz Hendropriyono diangkat menjadi staf khusus bidang sosial.
Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Komisaris PT Telekomunikasi Seluler pada 2015.
7. Teten Masduki
Teten Masduki diangkat menjadi Koordinator Staf Khusus Presiden. Sebelum ini, ia menjabat sebagai Kepala Kantor Staf Presiden (KSP).
Ia pernah menjabat Koordinator Badan Pekerja Indonesia Corruption Watch (ICW) dan Anggota Komisi Ombudsman Nasional (KON) pada tahun 2000.
8. Siti Ruhaini Dzuhayatin
Siti Ruhaini Dzuhayatin diangkat menjadi staf khusus bidang keagamaan internasional pada 15 Mei 2018.
Tugasnya adalah membantu presiden merespons isu keagamaan tingkat internasional.
Ruhaini merupakan seorang tokoh Islam yang juga aktivis hak asasi manusia.
Sebelumnya, ia pernah menjadi Ketua HAM OKI dan Koordinator Gugus Tugas Hak Wanita dan Anak-anak, Komisi HAM OKI.
Selain itu, pernah juga menjadi Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Universitas Islam Negeri Sunan Yogyakarta.