JAKARTA, KOMPAS.com - Dua korban penyerangan Mapolsek Maro Sebo, Kabupaten Muarojambi, Jambi mendapatkan penghargaan. Hal itu merupakan keputusan dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).
Mereka adakah Aipda Asp Manalu dan Bripka Sanggap Sitinanbunan. Keduanya mendapatkan penghargaan kenaikan pangkat secara luar biasa.
"Saya ingin memberikan dukungan moril kepada anggota jangan takut menangani ini," ujar Kapolri usai memberikan penghargaan di Polda Jambi, Jumat (25/5/2018).
Baca juga: Kapolri: Pelaku Penyerangan Mapolsek Maro Sebo Jambi Terpapar Ideologi Terorisme
Selain dua anggota polisi yang menjadi korban, Kapolri juga memberikan penghargaan kepada empat anggota polisi yang berhasil menangkap pelaku penyerangan di Polsek Maro Sebo.
Mereka adalah AKP Andi Nusahar SH mendapatkan piagam penghargaan dan pin emas, Aipda Chepy SH kenaikan pangkat luar biasa, Bripka Ali Muzakkir kenaikan pangkat luar biasa, Bripka Ipul Saputra kenaikan pangkat luar biasa.
Kapolri memastikan, penghargaan serupa bisa juga didapatkan oleh anggota polisi lainnya bila berhasil mematahkan setiap serangan teror.
Baca juga: Kantor Polsek Maro Sebo Jambi Diserang, Ini Identitas Pelaku
"Yang bisa menangkap, yang bisa mengatasi, yang bisa mematahkan serangannya, saya akan berikan penghargaan," kata dia.
Sebelumnya, Markas Polsek Maro Sebo, Kabupaten Muarojambi, Jambi, diserang seorang yang tidak dikenal, Selasa (22/5/2018) sekitar pukul 15.00 WIB.
Menggunakan senjata tajam, pelaku merusak kendaraan, kaca kantor Polsek, dan menyerang dua polisi yang bertugas. Setelah beraksi, pelaku langsung kabur. Namun Polisi bisa menangkapnya.