JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, Senin (21/5/2018), kembali ke Singapura untuk melakukan pemeriksaan mata.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, Novel akan menjalani pemeriksaan mata kiri pasca-operasi. Mata kanannya juga akan diperiksa.
Ia menjelaskan, penglihatan mata kiri Novel yang tadinya bermasalah, kini sudah membaik.
“Perkembangan mata kiri membaik. Darah yang dibelakang lensa sudah jauh berkurang, semakin sedikit,” ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Senin (21/5/2018).
Baca juga: Pengacara: Polisi Tak Pernah Sampaikan Perkembangan Penyidikan Kasus Novel Baswedan
“Penglihatan (mata) kiri semakin jelas, tetapi beberapa permasalahan sebelumnya masih tetap yaitu lebar pandangan yang sempit dan pandangan berbayang (double vision) dan penglihatan masih agak gelap dibanding mata kanan,” katanya menambahkan.
Febri mengatakan, dokter menyampaikan bahwa itu terkait masalah syaraf yang lemah dan perlu dilihat perkembangannya ke depan.
Hal yang perlu diperhatikan, tutur Febri, adalah menjaga tekanan bola mata kiri.
“Karena hal itu bisa memperburuk saraf mata kiri yang lemah. Tentang hal tersebut akan ditindaklanjuti oleh dokter ahli glukoma,” kata Febri.
Baca juga: Kepada Ombudsman, Novel Bantah Tuduhan Tak Kooperatif kepada Polisi
Sementara kondisi mata kanan Novel, jelas Febri, masih sama dengan sebelumnya.
“Pertumbuhan pembuluh darah pada lensa mata kanan akibat luka 'carutan' bertambah,” ucap Febri.
Febri menjelaskan jika kondisi mata kanan Novel Baswedan memburuk, maka akan dilakukan operasi seperti halnya mata kiri.
“Besok (Selasa, 22/5/2018) dijadwalkan dilakukan pemeriksaan dengan Dokter ahli glaukoma dan Dokter untuk cek kondisi lensa mata,” ucap Febri.
Belum bisa bekerja
Diakuinya hingga saat ini Novel belum bisa bekerja aktif di KPK sebab dokter memberikan rekomendasi agar Novel tidakbekerja sampai 28 Juni 2018.
"Novel masih harus istirahat dan belum bisa mulai bekerja karena menurut dokter masih unfit for duty,” jelas Febri.
Baca juga: Novel Baswedan Berharap Komnas HAM Segera Umumkan Hasil Investigasinya