JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo belakangan kerap muncul di berita-berita politik. Pasca pensiun sebagai Panglima TNI, intensitasnya di kancah politik kian kentara.
Gatot mengaku sudah bertemu dengan para pimpinan partai politik. Sebut saja Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo, Ketua Umum Partai Demokrat SBY, hingga yang teranyar Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Tak cuma itu, ia juga mengungkapkan sudah membuat janji untuk bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Presiden PKS Sohibul Iman.
Tak lama berkecimpung di politik, Gatot yakin bisa maju sebagai calon presiden. Gatot seakan punya hitung-hitungan sendiri setelah bertemu para pimpinan parpol.
Keyakinan
Berniat jadi presiden membuat Gatot terus mendekat ke pimpinan partai politik. Intensitas komunikasi antara Gatot dan parpol terus meningkat.
Secara terang-terangan Gatot menyatakan siap bertarung di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Bahkan meski belum ada satu partai pun yang secara resmi mengusungnya, Gatot tetap yakin dapat tiket capres 2019.
"Harus yakin. Harus optimis, kalau tidak ngapain?" kata Gatot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/5/2018).
Keyakinan Gatot segendang sepenarian dengan para pendukungnya. Ya, meski partai pengusung belum jelas, Gatot sudah menerima banyak dukungan dari kalangan masyarakat
Di Solo, misalnya, komunitas yang menawakan diri Relawan Jaringan Nasional Garda Depan (Jagad) mendeklarasikan dukungan pada lulusan Akademi Militer tahun 1982 itu.
Baca juga : Gatot Nurmantyo Yakin Dapat Tiket Maju sebagai Capres
Di Jakarta, sekelompok anak muda yang menamakan dirinya Generasi Muda Milenia (GMM) juga menyatakan dukungan ke Gatot untuk jadi capres 2019.
Ada juga dukungan Kelompok Pro-1 yang mendeklarasikan dukungan untuk Gatot dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar jadi capres-cawapres 2019.
Bahkan dukungan juga datang Forum Komunikasi Ustazah (Fokus) untuk Gatot Nurmantyo.
Ia berterima kasih atas banyaknya dukungan yang mengalir padanya untuk maju menjadi calon presiden pada Pilpres 2019.
Baca juga : Dapat Dukungan, Gatot Nurmantyo Bangga karena Tidak Kenal Para Relawan
"Saya bangga dan terima kasih karena jujur dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya tidak kenal dengan relawan-relawan tersebut," kata Gatot di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Rabu (25/4/2018).
Angka
Meski banyak elemen masyarakat yang muncul mendukung Gatot, namun mantan Kepala Staf Angkatan Darat itu dinilai banyak kalangan sulit maju sebagai capres.