Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eep Saefulloh Dideklarasikan sebagai Cawapres 2019

Kompas.com - 28/04/2018, 21:15 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaringan Milenial Indonesia (JMI) mendeklarasikan dukungan kepada konsultan politik Eep Saefulloh Fatah, sebagai calon wakil presiden di Pilpres 2019.

Koordinator Nasional JMI Mohammad Hafidz Kudsi mengatakan, Eep memiliki kapasitas, kompetensi, dan integritas, untuk mendampingi orang nomor satu di Indonesia kelak.

"Deklarasi ini inisatif kami sebagai kesadaran kami ikut berpartisipasi dalam politik praktis," ujar Hafidz, di D Hotel, Jakarta, Sabtu (28/4/2018) malam.

Hafidz mengatakan, dari segi akademik, kemampuan Eep tidak diragukan lagi. Eep merupakan lulusan terbaik Universitas Indonesia, pernah bersekolah di luar negeri, dan telah malang melintang di dunia akademis.

Baca juga : Soal Dampingi Prabowo atau Jokowi dalam Pilpres, Ini Jawaban Aher

 

Selain itu, Eep dianggap memiliki rekam jejak baik di dunia politik. Diketahui, Eep merupakan konsultan politik Joko Widodo-Jusuf Kalla dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. 

"Dengan tangan dingin, strategi politik, konsultan politik yang berhasil hantarkan banyak calon pilkada yang memenangkan pemilu," kata Hafidz.

Peran Eep tersebut diyakini mampu mendongkrak suara siapapun yang menjadi calon presidennya nanti.

Kemudian, Eep dipilih karena dekat dengan ulama dan umat Islam. Sehingga, hal itu menjadi peluang untuk menarik pemilih Muslim.

Baca juga : Pengamat: Pilpres 2019, Tak Mungkin Parpol Usung Calon Non-Partai

Eep juga dianggap bisa menjadi tokoh yang merepresentasi kaum milenial, yang mendominasi angka pemilih pada 2019 mendatang.

"Pemilu 2019 hajatan generasi muda, didominasi pemilih muda. Makanya, kami gandeng generasi muda sebagai tokoh alternatif cawapres," kata Hafidz.

Hafidz tidak menargetkan siapa yang harus menempati posisi calon presiden, berpasangan dengan Eep.

Baca juga : Demokrat: Kami Masih Menjajaki Segala Kemungkinan pada Pilpres 2019

Pihaknya tidak mempermasalahkan apakah Eep akan menyambut baik deklarasi ini atau tidak. Yang jelas, kata dia, deklarasi tersebut merupakan bentuk apresiasi JMI pada Eep.

Tidak hanya nama Eep yang dipertimbangkan JMI. Ada beberapa nama seperti Anies Baswedan dan Ridwan Kamil, yang juga dipertimbangkan. Namun akhirnya mereka memilih Eep.

"Dengan siapapun capresnya, dengan strategi politiknya, saya yakin bang Eep akan menang," kata Hafidz.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

Nasional
Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Nasional
Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Nasional
Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

Nasional
Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

Nasional
Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

Nasional
Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

Nasional
Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

Nasional
KPK Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Gus Muhdlor

KPK Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Gus Muhdlor

Nasional
“Dissenting Opinion”, Hakim MK Arief Hidayat Usul Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

“Dissenting Opinion”, Hakim MK Arief Hidayat Usul Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Jokowi Resmikan 147 Bangunan Pascagempa dan 3 Ruas Jalan Daerah di Sulbar

Jokowi Resmikan 147 Bangunan Pascagempa dan 3 Ruas Jalan Daerah di Sulbar

Nasional
Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

Nasional
Prabowo Akan Bertemu Tim Hukumnya Hari Ini, Bahas Putusan MK

Prabowo Akan Bertemu Tim Hukumnya Hari Ini, Bahas Putusan MK

Nasional
Jokowi Bakal Siapkan Proses Transisi Pemerintahan Baru Usai Putusan MK

Jokowi Bakal Siapkan Proses Transisi Pemerintahan Baru Usai Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com