Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Tuntutan di Peringatan Hari Buruh

Kompas.com - 24/04/2018, 14:39 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengungkapkan, sebanyak 1 juta buruh akan memperingati Hari Buruh pada 1 Mei mendatang.

Para buruh akan menggelar aksi di 250 kabupaten/kota di 25 provinsi.

Pada aksi tersebut, ada tiga tuntutan yang akan disampaikan buruh kepada pemerintah.

"Pertama adalah turunkan harga beras, listrik, dan BBM, bangun kedaulatan pangan dan energi," kata Said di Hotel Mega Proklamasi, Jakarta, Selasa (24/4/2018).

Baca juga : Polri Jamin Keamanan Selama Peringatan Hari Buruh 1 Mei

Tuntutan lainnya, menolak upah murah serta meminta pemerintah mencabut PP No 78 tahun 2015 tentang Pengupahan.

Para buruh juga menyatakan menolak tenaga kerja buruh kasar asal China dan mencabut Pepres No. 20 tahun 2018 tentang Tenaga Kerja Asinh.

"Selain itu hapus outsourcing dan pilih presiden pro buruh. Itulah tuntutan dalam May Day," papar Said.

Untuk wilayah Jakarta, akan ada 150 ribu buruh yang ikut melaksanakan aksi.

Menurut Said, para peserta aksi akan berjalan kaki dari Patung Kuda ke Istana Negara, serta diizinkan menggelar aksi di depan kantor perusahaannya masing-masing.

"Jam 13.00 WIB bergerak ke Istora Senayan tapi mungkin enggak semua karena kan terbatas bisa 50 ribuan orang sampai keluar ya. Di dalam paling 20 ribuan," kata dia.

Baca juga : Hari Buruh dan JKN

Pada peringatan Hari Buruh ini, para buruh juga akan mendeklarasikan kriteria calon presiden pilihan buruh.

Calon yang akan dipilih buruh adalah mereka yang berkomitmen dan perhatian pada kepentingan buruh.

Said mengaku, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian. Ia berharap, Polri membantu melakukan pengaturan buruh dan lalu lintas demi kelancaran aksi.

"Secara rute sudah teknis dengan Polda Metro Jaya untuk Jabodetabek. Dan kepolisian daerah provinsi masing-masing," kata Said.

Kompas TV Aksi Hari Buruh Dihiasi Nyanyi & Joget Bersama Polisi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

AHY: Demokrat Siap Sukseskan Program dan Kebijakan Prabowo 5 Tahun ke Depan

AHY: Demokrat Siap Sukseskan Program dan Kebijakan Prabowo 5 Tahun ke Depan

Nasional
Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Berangkat Bareng ke KPU

Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Berangkat Bareng ke KPU

Nasional
Ganjar-Mahfud Absen saat Penetapan Prabowo-Gibran, PAN: Enggak Ngaruh

Ganjar-Mahfud Absen saat Penetapan Prabowo-Gibran, PAN: Enggak Ngaruh

Nasional
Sudirman Said Sebut 'Dissenting Opinion' 3 Hakim MK Jadi Catatan Pengakuan Kejanggalan Pilpres 2024

Sudirman Said Sebut "Dissenting Opinion" 3 Hakim MK Jadi Catatan Pengakuan Kejanggalan Pilpres 2024

Nasional
Pimpinan MPR: Mooryati Soedibyo Sosok Inspiratif Perempuan Indonesia

Pimpinan MPR: Mooryati Soedibyo Sosok Inspiratif Perempuan Indonesia

Nasional
Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Pemenang Pilpres 2024

Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Pemenang Pilpres 2024

Nasional
AHY: Selamat Pak Prabowo-Gibran, Presiden Terpilih 2024-2029

AHY: Selamat Pak Prabowo-Gibran, Presiden Terpilih 2024-2029

Nasional
Apresiasi Putusan MK, AHY: Kami Tahu Beban dan Tekanan Luar Biasa

Apresiasi Putusan MK, AHY: Kami Tahu Beban dan Tekanan Luar Biasa

Nasional
Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Paparkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Paparkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Sudirman Said: Tim yang Kalah Harus Hormati Putusan MK

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Sudirman Said: Tim yang Kalah Harus Hormati Putusan MK

Nasional
Cuti, AHY Akan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Cuti, AHY Akan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Persiapkan Leaders’ Retreat, Menlu Singapura Temui Menko Airlangga Bahas Kerja Sama dan Isu Strategis

Persiapkan Leaders’ Retreat, Menlu Singapura Temui Menko Airlangga Bahas Kerja Sama dan Isu Strategis

Nasional
Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas di Kontrakan Depok, Minta Jasadnya Dikremasi

Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas di Kontrakan Depok, Minta Jasadnya Dikremasi

Nasional
Profil Mooryati Soedibyo: Mantan Wakil Ketua MPR dan Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo: Mantan Wakil Ketua MPR dan Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com