4. Novanto menangis
Setya Novanto menangis dalam persidangan pemeriksaan terdakwa. Hal itu terjadi saat Novanto meminta maaf atas perbuatan yang ia lakukan.
"Pertama-tama, saya menyampaikan permohonan maaf, tulus dari hati saya. Kepada Yang Mulia Majelis Hakim, kepada seluruh pengunjung sidang, kepada seluruh masyarakat indonesia," ujar Setya Novanto.
(Baca juga : Setya Novanto Menangis Saat Sidang Pemeriksaan Terdakwa)
Novanto berhenti berbicara saat mulai ditanya oleh majelis hakim. Novanto meneteskan air mata sebelum akhirnya melanjutkan keterangannya.
Novanto mengaku telah berbuat salah kepada majelis hakim. Mantan Ketua Umum Partai Golkar itu berjanji mengungkapkan segala pengetahuannya terkait kasus korupsi dalam pengadaan e-KTP.
5. Setya Novanto baca puisi
Setya Novanto membacakan sebuah puisi di Pengadilan Tipikor Jakarta. Pembacaan puisi menjadi penutup nota pembelaan atau pleidoi yang disampaikan Novanto.
(Baca juga : Novanto Baca Puisi, Istri Mengusap Air Mata, Hakim Mengerutkan Dahi)
Saat mantan Ketua DPR itu membaca puisi, pengunjung sidang hening dan mendengarkan dengan saksama setiap kata yang diucapkan.
Ketua majelis hakim Yanto yang mempersilakan Novanto membaca puisi dengan serius ikut memperhatikan.
Yanto mengerutkan dahi dan tertegun di sela-sela Novanto membacakan puisi buatan Linda Djalil tersebut.
Istri Novanto, Deisti Astriani Tagor, yang duduk di barisan paling depan bangku pengunjung sidang memberikan respons berbeda. Deisti tampak beberapa kali mengusap air matanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.