JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas Gubernur Jambi Fachrori Umar mengaku siap mengemban tugas memimpin Provinsi Jambi pasca Gubenur Jambi Zumi Zola ditahan oleh KPK setelah sebelumnya berstatus tersangka kasus dugaan suap senilai Rp 6 miliar.
Saat ditanya wartawan prioritas apa yang akan diakukan pasca resmi menjabat sebagai pelaksana tugas Gubernur Jambi, Fachrori Umar justru menjawabnya dengan berpantun. Bukan sekali, tetapi sampai 4 kali.
"Kalau teman kita Gubenur di Sumatera Barat kasih pantun, saya juga kasih pantun lah," kata dia disambut tawa di Gedung Kementerian Dalam Negeri, Selasa (10/4/2018).
Pantun pertama yang disampaikan Fachrori Umar yakni ungkapan syukurnya atas penunjukannya sebagai pelaksana tugas Gubernur Jambi. Lucunya, sebelum pantun, Fachrori bertanya apakah disekitarnya ada yang bernama Abdul Syukur atau tidak.
Baca juga : Kata Zulkifli Hasan, Zumi Zola Sudah Dipecat dari PAN
Setelah memastikan tidak ada yang bernama Abdul Syukur, Fachrori pun menyampaikan pantunnya dengan menggunakan nama Abdul Syukur.
"Abdul Syukur pergi mengaji, supaya pintar membaca Al-qur'an, mari bersyukur kepada Ilahi, mudah-mudah kita ini diberkahi tuhan," kata dia.
Pantun itu lantas disambung dengan pantun kedua. Dalam pantun kedua, Fachrori menunjukan permintaan maaf atas segala kekurangan Pemerintahan Provinsi Jambi selama ini.
"Umbuk tebing serambi delapan, tarian anak muara bungo. Kalau ada yang salah tolong dimaafkan, kalau ada yang kurang disempurnakan jugo," ucap dia.
Baca juga : Kemendagri Tunjuk Wagub Jambi Gantikan Zumi Zola
Sementara di pantun ketiganya, Fachrori menyampaikan pantun pengingat di balik setiap kesenangan kebahagiaan, ada hal yang tidak boleh dilupakan.
"Batang hari airnya tenang,sungguh tenang deras ke tepi. Masyarakat Jambi dan seindonesia pasti lah senang, bila dapat rezeki jangan lupa diganti," ujarnya.
Puisinya ditutup dengan tawa dan canda.
"Daun selasih diatas batu, terimakasih and thank you," ucapnya sembari tertawa.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
