Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mesranya Kapolri dan Panglima TNI Saat Senam Bareng

Kompas.com - 06/03/2018, 09:15 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melakukan senam bersama di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (6/3/2018).

Hadi dan Tito melakukan kegiatan jalan bersama sepanjang 3 kilometer pukul 07.00 pagi, diikuti seluruh jajaran TNI-Polri.

Kegiatan jalan sehat berlangsung sekitar 30 menit, Hadi dan Tito pun memasuki lapangan, bersama seluruh jajaran TNI-Polri untuk melakukan senam pendinginan.

Dalam pantauan Kompas.com, Hadi dan Tito tampak akrab dan melempar senyum sembari mengikuti gerakan dari instruktur senam.

Usai melakukan pendinginan, Hadi dan Tito melakukan kegiatan sarapan bersama sekitar 15 menit di sebuah tenda. Setelah itu, keduanya memberikan sambutan di dalam Gedung Olahraga TNI.

Dalam sambutannya, Hadi mengaku gembira diadakannya senam bersama ini. Sebab, seluruh jajaran TNI-Polri berhamburan ke jalan bersama-sama. Menurut Hadi, kegiatan ini bisa mempererat hubungan TNI-Polri.

"TNI-Polri berhamburan menjadi satu tujuan yaitu kebersamaan. Kita melihat dari ujung kiri ke kanan semua berwarna tapi tetap satu tujuan demi NKRI," kata Hadi.

(Baca juga: Jokowi Kumpulkan Perwira TNI-Polri di Istana)

Hadi pun menceritakan keakrabannya dengan Tito dan jajaran Polri pada saat dilantik kali pertama. Tito dan perwira tinggi Polri melakukan pertemuan dengan Hadi.

"Pertama kali saya menjabat yang pertama datang adalah Kapolri dan seluruh staf. Saya mengucapkan terima kasih kepada Kapolri dan seluruh staf Polri," ujar Hadi.

Hadi berharap bahwa kegiatan ini menjadi kegiatan rutin yang bisa dilaksanakan per semester agar tetap menjaga hubungan TNI-Polri.

"Saya mengucapkan terima kasih. Tolong situasi dan kondisi seperti ini terus terjaga, sampaikan ke paling bawah," ujar dia.

Sementara itu, Tito menilai bahwa senam bersama ini memberikan kesempatan yang lebih luas bagi personel Polri untuk bertemu dengan seluruh jajaran TNI. Tito sempat bercanda kalau personel Polri suka takut jika memasuki Mabes TNI.

"Di Polri itu kalau masuk ke TNI takut itu, diperiksa Provost. Tapi hari ini mereka melengang masuk semua," kata Tito.

Tito pun berharap Polri bisa melakukan kegiatan yang sama dengan mengundang Marsekal Hadi Tjahjanto dan seluruh jajaran TNI.

"Otomatis nanti di Polri kami akan memerintahkan yang sama, bisa inisiatif dari Polri atau TNI," kata dia.

Kompas TV Kapolri juga mendapat brevet wings dari TNI Angkatan Udara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Nasional
Pakar: 'Amicus Curiae' untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Pakar: "Amicus Curiae" untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Nasional
Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Nasional
Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Nasional
Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com