Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Sebut AHY akan Terus Silaturahmi ke Pimpinan Parpol

Kompas.com - 02/03/2018, 11:34 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo menyatakan Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan terus menyambangi pimpinan parpol.

Menurut Roy, ke depan hal itu akan menjadi tugas AHY sebagai Kogasma dan tokoh muda Partai Demokrat.

"Mas AHY akan juga silaturahmi ke tokoh-tokoh partai lain dengan niat yang sama, mengundang ke acara Rapimnas," kata Roy melalui pesan singkat, Jumat (2/3/2018).

Ia menilai sebagai politisi yang lebih muda sudah seharusnya AHY menyambangi para pimpinan parpol yang lebih senior. Ia mengatakan sebagai politisi muda, AHY tentunya bisa berkomunikasi dengan lebih santai.

Baca juga : Survei: Elektabilitas AHY Tertinggi sebagai Cawapres Pemilu 2019

Roy menambahkan, dengan silaturahmi yang telah dijalin putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu juga menunjukan AHY bisa diterima oleh semua kalangan, khususnya para pimpinan parpol.

"Ya, sesuai namanya "Komando Tugas Bersama" dan karena dari sisi usia mas AHY ini baru akan mencapai 40 tahun besok Agustus, maka akan lebih luwes untuk melakukan silaturahmi tersebut," lanjut Roy.

Baca juga : Rapimnas, Demokrat Akan Bicara Kemungkinan Koalisi PDI-P dan Usung AHY

Wakil Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menyatakan pertemuan Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Demokrat, Agus Harimurti dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto hanya untuk menjalin komunikasi di tahap awal.

Ia membantah bila pertemuan bila pertemuan yang berlangsung di kediaman pribadi Airlangga itu membahas koalisi di Pemilu 2019.

"Terkait koalisi, terlalu dini untuk dibicarakan saat ini. PD juga tentunya memiliki mekanisme dalam keputusan Koalisi yang akan diputuskan oleh Majelis Tinggi Partai (MTP)," kata Riefky melalui keterangan tertulis, Kamis (1/3/2018).

Kompas TV Untuk memastikan hal itu masih dibutuhkan pematangan lebih lanjut mengingat waktu yang masih cukup panjang menuju pilpres 2019.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com