Karier politik Liem Koen Hian menjadi bagian dari sejarah perjuangan kemerdekaan di negeri ini. Liem mendirikan Partai Tionghoa Indonesia pada 25 September 1932 di Surabaya. Garis partai ini jelas, yaitu mendukung sepenuhnya kemerdekaan Indonesia.
Pejuang-pejuang Tionghoa yang belum tercatat dalam sejarah kemeredekaan kita masih terhampar luas. Penulis mengulas sosok-sosok ini dalam karya terbaru “Gus Dur dan Jaringan Tionghoa Nusantara (2018)” sebagai bagian dari proses menampilkan referensi yang lebih sahih.
Dengan menempatkan sosok-sosok Tionghoa dalam konteks sejarahnya sembari memperlihatkan interaksi dengan tokoh-tokoh pejung lintas agama dan etnis, harapannya akan muncul keindahan dalam memaknai keindonesiaan kita pada masa kini.
Dari narasi ini, jelas bahwa merawat kebinekaan kita saat ini butuh perjuangan dan komitmen lintas kelompok. Perlu ada ruang interaksi sosial yang diciptakan, dirawat, dan didukung bersama-sama, untuk membangun persaudaraan.
Inilah tantangan masa depan kebinekaan kita. Tugas ini menjadi misi penting penggerak perdamaian dari komunitas lintas etnis dan agama. Semata-mata, untuk kemaslahatan bersama dan masa depan keindonesiaan kita.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.