Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyerang Gereja Santa Lidwina Tiga Kali Gagal Buat Paspor untuk ke Suriah

Kompas.com - 13/02/2018, 15:09 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suliono, pelaku penyerangan Gereja Santa Lidwina, Sleman, Yogyakarta, diketahui pernah beberapa kali mencoba pergi ke Suriah untuk jihad.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, niat Suliono tidak pernah terealisasi karena dokumen-dokumen yang dia miliki tidak lengkap.

"Dia pernah apply paspor yang informasinya dia akan ke Suriah. Sudah dua atau tiga kali dia apply, tapi terkendala dengan dokumentasi dia," ujar Setyo di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (13/2/2018).

(Baca juga : Kapolri: Penyerang Gereja Santa Lidwina Terindikasi Kena Paham Radikal)

Suliono ditolak oleh imigrasi di Magelang dan Yogyakarta. Karena tak bisa berangkat, Suliono akhirnya melakukan aksi di sekitar tempat dia singgah.

Ia juga sempat mendalami ilmu agama selama beberapa waktu di Magelang.

Namun, Setyo menduga ilmu agama yang dipelajari Suliono menyimpang dari ajaran sesungguhnya sehingga bertindak radikal.

"Dia melihat-lihat internet di mana gereja yang deket-deket situ, di mana dia bisa beli senjata, info yang kita terima Informasi seperti itu," kata Setyo.

(Baca juga : Wiranto: Pelaku Penyerang Gereja Santa Lidwina adalah Teroris)

Sejauh ini, Setyo memastikan Suliono melakukan aksinya sendirian atau lonewolf. Dari informasi sementara, Suliono banyak mengamati aksi-aksi radikal melalui internet.

"Dia dapat pemahaman yang keliru. Dia belajar dari internet kemudian ia ingin melaksanakannya dari dorongan dia sendiri," kata Setyo.

Hingga saat ini, polisi belum memeriksa pelaku untuk disusun dalam berita acara pemeriksaan.

(Baca juga : Kisah Heroik Aiptu Munir Lumpuhkan Penyerang Gereja Santa Lidwina Bedog)

Keterangan tersebut didapat dari interogasi pascapenangkapan untuk informasi awal. Polisi menunggu hingga kesehatan Suliono pulih.

"Nanti akan didalami lagi dan projusticia. Kalau setelah sembuh di-BAP, kalau belum sembuh tidak boleh," kata dia.

Suliono menyerang dengan senjata tajam saat ibadah misa di Gereja Santa Lidwina Bedog, Minggu (11/02/2018) pagi.

Akibatnya, tiga umat, satu orang romo dan satu polisi mengalami luka akibat sabetan pedang.

Polisi kesulitan menangkap pelaku karena terus melawan. Akhirnya, Suliono berhasil dilumpuhkan setelah petugas menembakkan dua peluru ke kakinya.

Kompas TV Polisi terus mendalami pelaku penyerangan Gereja Lidwina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com