Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa, Kalla Tak Sempat Pakai Sepatu Saat Diminta Keluar Ruangan

Kompas.com - 23/01/2018, 14:58 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa melanda Ibu Kota. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa tersebut berpusat di Lebak Banten dengan besar 6,4 Magnitudo.

Goncangan gempa tersebut cukup terasa di kantor Wakil Presiden RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (23/1/2018).

Tak ayal membuat sejumlah pegawai dan awak media yang berada di gedung kantor Wapres berhamburan keluar. Kejadian itu sempat membuat suasana panik.

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla diamankan oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) ke lobi kantornya.

Dari video yang dibagikan Juru Bicara Wapres, Husain Abdullah, lampu di ruangan kerja Wapres terlihat goyang.

(Baca juga: Rasakan Gempa, Sandiaga ke Luar Gedung Lanjut Rapat di Outdoor)

Meski demikian, Kalla masih terlihat tenang dan santai merasakan guncangan gempa, sampai akhirnya Paspampres meminta dirinya untuk keluar ruangan kerjanya sejenak.

Bahkan, sebelum keluar, Kalla masih sempat meminta waktu untuk memakai alas kaki. Namun, karena diminta bergerak cepat, Kalla hanya sempat meraih selop sandalnya.

"Keluar, oke, pakai sepatu, eh sandal," ujar Kalla.

Masih menggunakan selop hitamnya, Kalla sempat mengecek situasi dan kondisi di kantornya. Usai memastikan aman, Kalla kembali masuk ke ruangannya untuk menunaikan Sholat Dzuhur.

Situasi yang sama juga dialami di beberapa wilayah di DKI Jakarta dan Bogor, serta Bandung, Jawa Barat.

BMKG menyebut gempa yang menggoyang Jakarta berpusat di Lebak Banten dengan besar 6,4 Magnitudo. Gempat tersebut tidak berpotensi tsunami.

Berdasarkan Twitter BMKG, gempa terjadi pada pukul 13.34.50, Selasa (23/1/2018). Pusat gempa berada di 91 Km Baratdaya Lebak, Banten, dengan kedalaman 10 Km.

Kompas TV Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa kekuatan gempa tersebut 61, SR.  
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com