JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan bertolak ke Asia Selatan dan Asia Tengah pada Rabu (24/1/2018). Selama lima hari, Jokowi dijadwalkan akan mengunjungi lima negara yakni Sri Lanka, India, Pakistan, Bangladesh, dan Afghanistan.
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menyatakan, dalam lawatannya kali ini Presiden akan membawa berbagai isu, salah satunya terkait agenda kemanusiaan di Bangladesh.
"Presiden Jokowi mengunjungi penampungan pengungsi di Cox’s Bazar di Bangladesh," ujar Juru Bicara Kemenlu Arrmanatha Nasir seperti dikutip dari laman Sekretariat Kebinet, Jakarta, Senin (22/1/2018).
Kemenlu mengatakan bahwa Cox’s Bazar adalah tempat penampungan ribuan pengungsi Rohingya yang berasal dari Rakhine State, Myanmar.
(Baca juga: Bangladesh Tampung Lebih dari 1 Juta Pengungsi Rohingya)
Sementara itu Direktur Asia Selatan dan Tengah Kementerian Luar Negeri RI, Ferdy Nico Yohannes Piay mengatakan, Indonesia ingin mendorong diplomasi kemanusiaan di Rakhine State.
Sejak awal, tutur dia, Indonesia sangat berperan dalam upaya mengatasi dan memberikan solusi atas masalah pengungsi dari Rakhine State.
"Menurut rencana sekiranya situasi dan kondisi memungkinkan, telah diagendakan dan akan diupayakan agar Presiden dapat melakukan kunjungan ke kamp pengungsi untuk melihat langsung keadaannya," kata Ferdy.
Adapun agenda kunjungan ke beberapa negara lainnya yakni terkait dengan kerja sama ekonomi dan bisnis.
Khusus untuk Afghanistan, Presiden akan membawa isu diplomasi perdamaian.