JAKARTA, KOMPAS.com - Nama politikus Golkar Bambang Soesatyo digadang-gadang akan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat menggantikan Setya Novanto.
Wakil Presiden sekaligus tokoh senior Golkar Jusuf Kalla menilai, sosok Bambang sebagai sosok yang baik. Ia tak mempersoalkan meski Bambang adalah anggota Panitia Khusus Hak Angket KPK.
"Ya enggak apa-apa, itu hak DPR bikin hak angket," ujarnya di Jakarta, Jumat (12/1/2018).
Baca juga : Mahyudin: Bambang Soesatyo Kemungkinan Jabat Ketua DPR
Seperti diketahui, Pansus Angket KPK banyak mendapatkan kritikan publik lantaran dianggap sengaja akan memperlemah lembaga anti rasuah itu.
Meski begitu, menurut Kalla, tidak ada hubungan antara Anggota Pansus KPK yang akan jadi Ketua DPR dengan upaya pelemahan KPK.
Kalla percaya Pansus Angket KPK tidak akan menghasilkan kesimpulan yang akan mengerdilkan kewenangan KPK.
"Iya, tapi hak angket kan hanya memberikan saran soal apa yang perlu diperbaiki," ucap Kalla.
Baca juga : Dewan Pakar Golkar: Tak Ada Penolakan soal Wacana Bambang Soesatyo Jadi Ketua DPR
Sebelumnya, Ketua DPP Partai Golkar Zainudin Amali mengungkapkan bahwa Ketua Komisi III Bambang Soesatyo berpeluang besar diusulkan Fraksi Partai Golkar sebagai ketua DPR menggantikan Setya Novanto.
"Menurut perkiraan saya, peluang paling besar adalah Pak Bambang Soesatyo. Kalau bicara peluang, ya, yang paling besar adalah Pak Bambang," ujar Zainudin saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/1/2018).