JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Golkar Zainudin Amali menyebut Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah mengantongi nama Ketua DPR pengganti Setya Novanto.
"Apapun yang diputuskan maka harus didukung dan diterima. Beliau sudah kantongi nama untuk disampaikan pada Pimpinan DPR untuk dibahas di Bamus (Badan Musyawarah)," kata Amali di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/1/2018).
Namun, Amali enggan menjawab siapa nama yang dikantongi Airlangga. Ia memperkirakan pekan depan pergantian Ketua DPR telah selesai jika pembahasan revisi Undang-undang No. 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPRD, dan DPD (MD3) rampung.
UU MD3 kembali direvisi untuk penambahan Wakil Ketua DPR dan MPR. Nantinya, kursi pimpinan tersebut akan diberikan kepada Fraksi PDI-P, partai pemenang pemilu 2014.
Amali menambahkan, Airlangga tentunya akan mempertimbangkan nama Ketua DPR baru dari segala aspek, salah satunya rekam jejak yang bersih dari kasus hukum. Sebab, saat ini Golkar tengah mengusung slogan baru, yakni "Golkar Bersih".
"Airlangga sudah pertimbangkan dengan sebaik-baiknya. Banyak yang masuk, tapi Pak Airlangga punya pilihan. Kami ada kriteria PDLT (Prestasi, Dedikasi, Loyalitas dan Tidak Tercela) di internal," lanjut dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.