Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Idrus hingga Aziz Hadiri Sidang Dakwaan Setya Novanto

Kompas.com - 13/12/2017, 14:19 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua elite DPP Partai Golkar menghadiri sidang dengan terdakwa kasus korupsi proyek e-KTP Setya Novanto, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (13/12/2017).

Keduanya adalah Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham dan Ketua DPP Partai Golkar Aziz Syamsuddin.

Idrus tiba lebih dulu sejak sidang dakwaan dimulai pada pukul 10.00 WIB. Aziz baru menyusul belakangan sekitar pukul 14.00 WIB.

Keduanya duduk berdampingan di bangku nomor dua dari depan. Di bangku itu juga ada istri Novanto, Deisti Astiani Tagor dan sejumlah kerabat Novanto.

(Baca juga : Jaksa KPK Sebut Setya Novanto Berbohong dan Pura-pura Sakit)

Idrus dan Aziz menjadi orang kepercayaan Novanto setelah Ketua Umum Partai Golkar itu mendekam di tahanan KPK.

Pada 21 November lalu, Novanto mengirimkan surat kepada DPP Golkar yang isinya meminta Idrus Marham menjadi Plt Ketua Umum.

Permintaan Novanto itu kemudian dikabulkan dalam rapat pleno DPP Golkar.

Belakangan, Novanto juga mengirimkan surat pengunduran diri sebagai Ketua DPR kepada Fraksi Partai Golkar.

Dalam surat itu, Novanto juga menunjuk Aziz Syamsuddin untuk menggantikan dirinya sebagai Ketua DPR.

(baca: DPR Belum Sepakati Aziz Syamsuddin Gantikan Setya Novanto)

Namun, permintaan Novanto kali ini tak langsung dipenuhi. Mayoritas anggota fraksi Golkar menolak Aziz sebagai ketua DPR.

Mereka ingin agar posisi Ketua DPR pengganti Setya Novanto ditentukan setelah digelarnya forum Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar.

Dengan begitu, sudah ada ketua umum definitif untuk menentukan siapa yang layak menjabat Ketua DPR.

Adapun dalam sidang kali ini, agendanya pembacaan dakwaan terhadap Novanto. Namun, terjadi perdebatan mengenai kondisi kesehatan Novanto.

Akhirnya, sidang diskors untuk pemeriksaan kesehatan lanjutan.

Kompas TV KPK meyakini, Ketua DPR ini terlibat dalam proyek yang merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com