Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elektabilitas Jokowi Ungguli Prabowo di Jabar, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 02/11/2017, 22:55 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tingkat kepuasan masyarakat yang tinggi dianggap sebagai alasan elektabilitas Presiden Joko Widodo lebih tinggi daripada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di wilayah Jawa Barat.

Hal itu diketahui berdasarkan hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC).

"Untuk saat ini Jokowi mengungguli Prabowo walapun belum begitu besar. Jokowi sudah menunjukkan kinerjanya dan tingkat kepuasaan masyarakat cukup tinggi di Jabar," kata Direktur Eksekutif SMRC Djayadi Hanan di kantor SMRC, Jakarta, Kamis (2/11/2017).

Menurut Djayadi, persoalan ekonomi, lapangan kerja, kemiskinan, dan harga bahan pokok yang terjangkau masih menjadi pekerjaan rumah yang berat bagi Jokowi. Namun, soal pembangunan infrastruktur, keamanan, dan penegakan hukum dianggap masyarakat cukup baik.

"Secara keseluruhan, kinerja positif itu yang berpengaruh terhadap mulai menyalipnya Jokowi," ujarnya.

Baca juga: Survei SMRC: Di Jabar, Elektabilitas Jokowi Kini Lebih Tinggi Dibanding Prabowo

Apalagi, Djayadi menilai, Jokowi paham betul bagaimana dukungan suaranya kurang di Jabar. Karena itu, tampaknya Jabar menjadi perhatian khusus bagi Jokowi.

"Hal itu ditunjukkan dengan sangat seringnya Presiden berkunjung ke Jabar. Bukan hanya di Bandung, melainkan juga ke wilayah lain. Sejumlah proyek infrastruktur besar juga dikerjakan di Jabar," ujarnya.

"Hal itu membuat Jokowi tampak selau terlihat dan hadir di Jabar sehingga persepsi masyarakat terhadap dia (Jokowi) mulai berubah," ungkap Djayadi.

Ia pun menambahkan, dukungan publik Jabar saat ini bisa menjadi modal Jokowi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang akan datang.

"Dukungan kepada Prabowo pasca-Pilpres 2014 terus mengalami penurunan. Kalau ini terus berlanjut dan Gubernur Jabar yang menang Pilkada 2018 endorse Jokowi, Jokowi bisa menang Pilpres 2019," katanya.

Baca juga: Survei Populi Center: Elektabilitas Jokowi 49,4 Persen, Prabowo 21,7 Persen

"Namun, kalau tidak meng-endorse Jokowi, kemungkinan pertarungan cukup ketat di Jabar. Namun, untuk saat ini kami bisa katakan peluang Jokowi cukup besar untuk menang di Jabar," tutup Djayadi.

Hasil survei SMRC secara top of mind, jika pilpres digelar saat ini, responden di Jabar paling banyak menyebut nama Jokowi dengan 25,7 persen.

Sementara Prabowo Subianto mendapat 22,0 persen, Susilo Bambang Yudhoyono 1,3 persen, dan nama lainnya masih di bawah 1 persen. Sebanyak 45,5 persen responden tidak menyebutkan calon presiden yang akan dipilih.

Dengan simulasi dua nama, jika pilpres digelar hari ini, Jokowi mengungguli Prabowo. Sebanyak 48,8 persen responden memilih Jokowi dan 43,5 persen memilih Prabowo. Sisanya 7,7 menjawab tidak tahu.

Baca juga: Survei 10 Menteri Jokowi, Siapa yang Dianggap Paling Berprestasi?

Dukungan Jokowi dan Prabowo terpolarisasi. Jokowi unggul di kalangan pemilih Partai Nasdem, PKB, PDI Perjuangan, Golkar, dan di kalangan yang belum menentukan pilihan partai.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambutan Meriah PKB untuk Prabowo

Sambutan Meriah PKB untuk Prabowo

Nasional
Berkelakar, Menkes: Enggak Pernah Lihat Pak Presiden Masuk RS, Berarti Menkesnya Berhasil

Berkelakar, Menkes: Enggak Pernah Lihat Pak Presiden Masuk RS, Berarti Menkesnya Berhasil

Nasional
Pidato Lengkap Prabowo Usai Ditetapkan Jadi Presiden RI Terpilih

Pidato Lengkap Prabowo Usai Ditetapkan Jadi Presiden RI Terpilih

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Apresiasi Prabowo yang Mau Rangkul Semua Pihak

Wapres Ma'ruf Amin Apresiasi Prabowo yang Mau Rangkul Semua Pihak

Nasional
Jokowi: Target Stunting 14 Persen Ambisius, Bukan Hal Mudah

Jokowi: Target Stunting 14 Persen Ambisius, Bukan Hal Mudah

Nasional
KPK Wanti-wanti soal Program Makan Siang Gratis Prabowo, Rosan Angkat Bicara

KPK Wanti-wanti soal Program Makan Siang Gratis Prabowo, Rosan Angkat Bicara

Nasional
KPU Tegaskan Undang Ganjar-Mahfud ke Penetapan Prabowo-Gibran, Kirim Surat Fisik dan Digital

KPU Tegaskan Undang Ganjar-Mahfud ke Penetapan Prabowo-Gibran, Kirim Surat Fisik dan Digital

Nasional
Sebut Sudah Bertemu Beberapa Tokoh, Gibran: Gong-nya Hari Ini Ketemu Wapres Ma’ruf Amin

Sebut Sudah Bertemu Beberapa Tokoh, Gibran: Gong-nya Hari Ini Ketemu Wapres Ma’ruf Amin

Nasional
Anggota Dewas Akui Dilaporkan Wakil Ketua KPK karena Koordinasi dengan PPATK

Anggota Dewas Akui Dilaporkan Wakil Ketua KPK karena Koordinasi dengan PPATK

Nasional
Prabowo: Pers Bagian Penting Demokrasi meski Kadang Meresahkan

Prabowo: Pers Bagian Penting Demokrasi meski Kadang Meresahkan

Nasional
Prabowo: Pertandingan Selesai, di Dalam atau Luar Pemerintahan Harus Rukun

Prabowo: Pertandingan Selesai, di Dalam atau Luar Pemerintahan Harus Rukun

Nasional
Gibran Dijadwalkan Bertemu Wapres Ma'ruf Amin Sore Ini

Gibran Dijadwalkan Bertemu Wapres Ma'ruf Amin Sore Ini

Nasional
Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Nasional
Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Nasional
Mahfud Baru Tahu Ada Undangan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran 30 Menit Sebelum Acara

Mahfud Baru Tahu Ada Undangan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran 30 Menit Sebelum Acara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com