JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah peristiwa berbagai daerah menarik perhatian pembaca Kompas.com sepanjang Kamis (19/10/2017) kemarin.
Di antaranya adalah pembunuhan Ketua DPRD Kolaka Utara Musakir Sarira oleh istrinya sendiri. Dari Medan, perbaikan jalan tengah dilakukan siang dan malam setelah Wali Kota Medan ditegur oleh Presiden Joko Widodo.
Berikut ini ringkasan artikel-artikel terpopuler Kompas.com kemarin.
Ketua DPRD ditusuk
Polres Kolaka Utara menetapkan AE, istri Ketua DPRD Musakir Sarira, sebagai tersangka pembunuhan suaminya.
Kapolres Kolaka Utara AKBP Bambang Satriawan mengatakan, AE sudah ditahan setelah mengakui perbuatannya. Pelaku diduga cemburu dan curiga korban sering menerima telepon dari perempuan lain.
Musakir ditemukan bersimbah darah dalam kamar mandi rumah dinasnya, Rabu (18/10/2017). Korban meninggal di Rumah Sakit Umum Kolaka sekitar pukul 16.30 Wita, setelah sempat dirawat di RSUD Kolaka Utara.
Dari hasil otopsi, korban meninggal akibat tusukan benda tajam yang menyebabkan luka di atas perut atas dan mengenai hati.
Saat ini polisi menyita benda yang digunakan dalam kasus ini, berupa pisau, baju yang berlumuran darah, dan gunting yang ada darah di TKP.
Baca selengkapnya di artikel berikut:
- Ketua DPRD Kolaka Utara Meninggal dengan Luka Tusuk di Perut
- Ketua DPRD Tewas Ditusuk, Polisi Tetapkan Sang Istri Jadi Tersangka
- Ketua DPRD Kolaka Utara Ditikam Istrinya karena Cemburu
Perbaikan jalan di Medan dikebut
Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin langsung bertindak memperbaiki jalan rusak, siang hingga malam. Ini semua gara-gara Presiden Jokowi memberi teguran karena banyak jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki.
Teguran itu disampaikan ketika Jokowi berkunjung ke Medan pada Sabtu (14/10/2017). Sebelum berkeliling ke sejumlah daerah di Sumatera Utara, ia menyempatkan diri memeriksa kondisi jalanan di Kota Medan. Presiden pun menemukan banyak jalanan rusak dan berlubang mulai dari Jalan Diponegoro, Jalan S Parman, dan Jalan Glugur-Gatot Subroto-Nibung Raya.
"Segera dikerjakan. Kalau enggak dikerjakan, saya duluan yang kerjakan itu nanti. Bener itu. Itu tugasnya wali kota," kata Jokowi di sela meninjau lokasi wisata Hutaginjang di Tapanuli Utara, Sabtu, seperti ditayangkan di KompasTV.
Baca juga
- Jokowi: Segera Perbaiki Jalan Rusak di Medan atau Saya Duluan yang Kerjakan
- Wali Kota Medan Ditegur Jokowi, Perbaikan Jalan Rusak Dikerjakan Siang Malam
Mayat diperkosa di Bolivia
Seorang pria di La Paz, Bolivia, marah setelah mengetahui jenazah istri diperkosa oleh perawat di Hospital de Clinicas. Suami perempuan itu datang kembali ke rumah sakit demi melihat istrinya untuk kali terakhir.
Begitu melihat perawat tengah berbuat tak senonoh dengan jenazah istrinya, pria tersebut memukuli pelaku. Ia kemudian melaporkannya kepada polisi.
Di hadapan polisi, perawat itu mengatakan seolah-olah ada yang menuntunnya ke kamar mayat untuk melakukan perbuatan tercela itu.
Baca lebih lanjut di artikel "Pria Ini Mengamuk Pergoki Perawat Perkosa Jenazah Istrinya".
Saran Sandi untuk Transjakarta
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta direksi PT Transjakarta untuk inovasi agar bus-bus transjakarta terhindar dari kemacetan lalu lintas.
Ia meminta pengelola transjakarta mencari alternatif rute agar bus tidak terjebak kemacetan karena adanya beberapa proyek pembangunan infrastruktur.
"Cari rute-rute transjakarta, bisa merekayasa jalurnya supaya tidak terlalu macet karena ini sekarang kan ada pembangunan enam proyek besar ini. Be innovative-lah," kata dia.
Menanggapi hal itu, Dirut Transjakarta Budi Kaliwono menyatakan pihaknya memang tengah menyiapkan solusi untuk mengatasi kemacetan akibat pembangunan proyek infrastruktur.
Selengkapnya dapat Anda baca di artikel ini:
- Sandi Minta Transjakarta Berinovasi Cari Rute agar Tak Terjebak Macet
- Diminta Sandi Berinovasi Hindari Macet, Ini Kata Dirut Transjakarta