Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP Lengkapi Dokumen Pendaftaran Peserta Pemilu 2019

Kompas.com - 16/10/2017, 10:21 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kembali menyerahkan berkas pendaftaran sebagai calon peserta Pemilu 2019 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Senin (16/10/2017). 

PPP telah mendaftarkan diri pada Sabtu (14/10/2017) lalu, tetapi berkas pendaftarannya dinilai masih kurang.

"Dokumen hardcopy di beberapa provinsi masih ada yang kurang. Di Papua Barat salah satunya. Di sana ada F4 tidak tercetak. Ya kita maklum dengan kondisi internet terbatas, sampai sini baru di-upload ke Sipol," kata Wasekjen Dewan Pimpinan Partai (DPP) PPP Achmad Baidlowi, di Kantor KPU RI, Jakarta, Senin.

Baidlowi berharap, setelah melengkapi berkas, pendaftaran PPP diterima KPU. Apalagi kata dia, kekurangan dokumennya bukan karena human error, tapi karena masalah teknis.

Baca: Pendaftaran Parpol Peserta Pemilu 2019 Ditutup pada Hari Ini

"Mudah-mudahan (terpenuhi), tapi harus terpenuhi karena ini hari terakhir. Sekarang sedang diverifikasi KPU. 2-3 jam lagi akan keluar hasilnya, kami optimis. Karena bukan human error, tapi karena teknis, teknologi, listrik mati," kata dia.

Baidlowi mengakui, sempat ada kesalahpahaman dengan KPU soal kelengkapan dokumen sehingga pendaftaran partainya belum diterima.

"Ada yang wilayah yang tidak ikut diverifikasi tapi dihitung oleh KPU, sehingga dianggap tidak lengkap. Contohnya Kalimatan Barat, Bengkayang. Kami tak isi di Sipol. Sebab tanpa Bengkayang kita sudah 90 persen kok DPC," ujar dia.  

Untuk Pemilu 2019, ada 14 parpol calon peserta. Sembilan parpol dinyatakan diterima pendaftarannya yakni Partai Perindo, PSI, PDI-P, Hanura, Nasdem, PAN, PKS, Gerindra, dan Golkar.

Sementara, lima parpol lainnya masih harus melengkapi dokumen persyaratan yakni Partai Berkarya, Republik, PPP, Garuda, dan PBB.

Sebanyak delapan parpol telah konfirmasi akan mendaftarkan diri pada hari ini antara lain yaitu Partai Idaman, PBB, PPPI, PKB, Demokrat, PPB, PIKA, dan PKPI.

Kompas TV Dalam pidatonya di KPU, Prabowo Subianto berpesan demokrasi bukan sekadar menang – kalah.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com