Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftarkan Partai Peserta Pemilu 2019, Pengurus PSI Jalan Kaki ke KPU

Kompas.com - 10/10/2017, 11:18 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendaftarkan diri sebagai peserta Pemilu 2019 ke Komisi Pemilihan Umum.

Puluhan pengurus PSI berjalan kaki 1 kilometer dari Basecamp Infrastruktur PSI di Jalan Lembang menuju Kantor Komisi Pemilihan Umum di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (10/9/2017). Mereka tiba di kantor KPU pukul 10.10 WIB.

Para pengurus PSI yang mendaftarkan ke KPU di antaranya Ketua Umum PSI Grace Natalie, Sekjen Raja Juli Antoni, Isyana Bagoes Oka, Tsamara Amani, Giring Ganesha dan Hariyanto Arbi.

Para pengurus PSI datang dengan membawa 150 kontainer berkas persyaratan menggunakan 10 mobil pikap.

Baca: Tsamara Amany Pastikan "Nyaleg" lewat PSI Gratis Tanpa Mahar

Selain itu, turut mengiringi juga para pedagang kopi keliling yang memakai kaos PSI.

Sebelum berangkat dari Basecamp PSI, ditampilkan tarian dari Sumatera Barat.

Setibanya di Kantor KPU, ditampilkan pula tarian asal Papua. Ini untuk melambangkan keragaman Indonesia dari ujung Sumatera ke Papua.

Ketua Umum PSI Grace Natalie mengatakan, ia optimistis partainya bisa lolos verifikasi KPU dan mengikuti Pemilu 2019. Sebab, berbagai dokumen yang diserahkan sudah sesuai dengan persyaratan.

"Dokumen yang kami serahkan kerja keras lebih dari 3 tahun. Hasil kerja keras 25.000 pemuda di seluruh Indonesia," kata Grace.

Baca juga: PSI Kebut Penyusunan Berkas Pendaftaran Pemilu ke KPU

Sekjen PSI Raja Juli Antoni mengatakan, persyaratan yang diserahkan ke KPU hari ini tidak jauh berbeda dengan syarat yang sudah diserahkan ke Kementerian Hukum dan HAM pada tahun lalu.

Salah satu persyaratan yang diatur dalam UU yaitu memiliki perwakilan di 34 Provinsi di Indonesia dan memiliki ribuan anggota partai di seluruh penjuru Tanah Air.

"Kami optimistis lolos. PSI saat ini sudah punya anggota 650 ribu lebih di Indonesia. Artinya sudah melampaui syarat yang ditetapkan Undang-undang" ucap Antoni.

Pendaftaran parpol untuk menjadi peserta pemilu 2019 dibuka dari Selasa (2/10/2017) sampai dengan Senin (16/10/2017) mendatang.

Setelah pendaftaran ditutup, KPU akan melakukan pengecekan administrasi untuk menentukan lolos tidaknya parpol.

Kompas TV Hariyanto Arbi Daftar Caleg ke PSI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com