"Dan uluran tangan Tim Disaster Victim Identification (DVI) Indonesia dalam mengidentifikasi korban kebakaran hutan di Victoria tahun 2009, adalah contoh kemitraan sejati kedua negara", ujarnya.
Terkait dengan hal ini, Dubes Kristiarto menekankan perlunya kedua negara untuk terus memupuk kemitraan. Kita tidak boleh terlena dengan apa yang kita capai selama ini.
"Apalagi kini kedua negara tengah merampungkan Indonesia- Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IACEPA) dan Comprehensive Strategic Partnership (CSP)", kata dia.
Pernyataan Dubes RI ini diamini Reyna Balding, seorang pengunjung.
"Pernyataan Dubes Kristiarto menunjukkan kedalaman wawasannya tentang Australia dan bagaimana seharusnya memajukan hubungan kedua negara," ujar wanita yang aktif mempopulerkan Bahasa Indonesia di kalangan anak-anak Australia ini.
Jeremy Hutton dari Australian National University berkomentar senada.
"Banyak undangan yang hadir menunjukkan banyaknya orang Australia yang tertarik terhadap Indonesia seiring dengan terus menguatnya hubungan bilateral Indonesia dan Australia", ujarnya.
Pada acara Resepsi Diplomatik tersebut, KBRI Canberra juga secara khusus mempromosikan kebinekaan Indonesia kepada publik Australia yang selama ini menjadi kekuatan dan pemersatu Indonesia.
(Baca: "Melestarikan" Bahasa Indonesia di Queensland)
Hal ini tercermin dari tim Paduan Suara dan pagar bagus serta pagar ayu yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar Indonesia di Canberra yang berasal dari berbagai daerah di Tanah Air. Mereka juga mengenakan pakaian khas daerah yang meriah dan atraktif.
Selain untuk memajukan hubungan kedua negara dan dengan korps diplomatik di Canberra, acara Resepsi Diplomatik juga dimaksudkan untuk mempromosikan seni-budaya, kuliner dan pariwisata Indonesia kepada publik Australia serta pencalonan Indonesia sebagai Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan (DK) PBB.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan