Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat Kaesang Pangarep Mulai Malas Buat Vlog

Kompas.com - 29/08/2017, 12:11 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, baru-baru ini mengaku mulai malas membuat video blog (vlog) untuk diunggah di YouTube.

Sempitnya waktu luang menjadi salah satu alasan ia tak lagi rajin membagikan serba-serbi aktivitasnya sehari-hari dan menyapa para penggemarnya melalui vlog.

"Kenapa aku males banget bikin video? Yah karena males aja karena udah banyak tugas, banyak kerjaan. Itu gimana ya, males ya males, gimana lagi coba," kata Kaesang seperti dikutip dari vlog terbarunya, Selasa (29/8/2017).

Bahkan, Kaesang hampir lupa kapan terakhir kali membuat vlog. Ia hanya ingat terakhir kali menggunggah vlog sebelum vlog ke-33 yang diunggah Senin (28/8/2017) kemarin.

"Aku tuh udah lama banget enggak bikin vlog. Kayaknya udah tiga bulan, empat bulan, enggak tau berapa. Aku juga udah enggak bikin video lama banget," ujarnya.

Baca: Guyon Santai di YouTube, Kaesang Jawab Pertanyaan Masalah Ndeso

"Terakhir aku upload (vlog) pas bareng bang Reza Arab dan bang Candra Liow (tiga minggu yang lalu)," ujarnya.

Total sejak bergabung di YouTube pada 2013 lalu, Kaesang telah mengunggah sebanyak 33 vlog sampai saat ini. Video-video Kaesang tak kurang ditonton 23,6 juta kali oleh warganet.

Kaesang saat ini diketahui sedang sibuk dengan usahanya. Ia baru saja meluncurkan bisnis lini busananya berupa kaus bermerek "Sang Javas", pada Minggu (27/8/2017) kemarin.

Kaus yang diproduksi Kaesang ini mengusung tema kecebong sebagai garis desainnya. Saat ditanya mengenai alasannya memilih kecebong, dia langsung berguyon.

Baca: Jokowi Jalan-Jalan ke GI Bareng Kaesang dan Kahiyang

"Ya kalau saya kasih unta nanti kegedean, enggak muat di kaos enggak muat gambarnya," ujarnya.

"Ya pasang yang kecil-kecil saja," ucapnya lagi.

Kaesang mengatakan, kecebong merupakan hewan yang memiliki nilai filosofis mendalam sebagai simbol metamorfosa. Dalam kehidupan, kecebong bermetamorfosa dari kecebong kecil menjadi berudu berkaki, lalu berubah jadi katak muda, sebelum akhirnya menjadi katak dewasa.

Begitu juga dengan usaha ini, Kaesang berharap usahanya dapat bermetamorfosa menjadi usaha yang lebih besar.

Baca: Sindiran dan Pesan Toleransi Kaesang di Vlog #BapakMintaProyek

Kaesang menyertakan sebuah tulisan menarik dalam wadah kaus yang dijualnya. Salah satu tulisannya berbunyi seperti berikut ini: Kami bukan hanya kecebong biasa. Kami adalah kecebong yang selalu bermetamorfosis untuk berekreasi dan berinovasi. Kami para kecebong selalu hidup rukun bersama walaupun kami berbeda suku, bahasa, agama tanpa pernah menghina satu sama lain. Walaupun kami cuma kecebong yang kecil, kami selalu berusaha sendiri tanpa orang tua kami. #salam kecebong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com