Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Najwa Shihab Bicara soal Aktivitas Kampus, "Passion" hingga Toleransi

Kompas.com - 26/08/2017, 22:16 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

SALATIGA, KOMPAS.com - Mantan pembawa acara "Mata Najwa", Najwa Shihab, ikut memeriahkan rangkaian Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Jumat (25/8/2017).

Duta Baca Indonesia ini menyapa mahasiswa baru dan juga civitas akademika UKSW di balairung universitas dalam acara bertajuk "Najwa Shihab @UKSW".

Mengenakan setelan kemeja putih dan bawahan hitam, Najwa menyapa mahasiswa baru UKSW dengan penuh semangat. Sekitar 1 jam 30 menit, Najwa berbagi tips dan juga pengalaman menjadi mahasiswa, gairah hidupnya, bahkan tentang toleransi.

Keramahan Najwa terlihat saat swafoto bersama mahasiswa baru yang dilakukan di sela acara.

Ikuti organisasi

Salah satu yang disampaikan Najwa kepada para mahasiswa baru adalah mengenai aktivitas di kampus. Menurut dia, sukses tidak hanya diukur secara akademis.

“Kuliah itu bukan cuma mengejar IPK (indeks prestasi kumulatif). IPK itu penting, tetapi itu bukan satu-satunya. IPK itu bisa membuatmu dapat panggilan wawancara kerja, tapi sebatas itu," kata Najwa, dikutip dari keterangan tertulis Humas UKSW, Sabtu (26/8/2017).

Proses berkuliah, menurut Najwa, adalah hidup yang sesungguhnya. Ia mengajak para mahasiswa baru untuk memanfaatkan waktu selama berkuliah guna mencari teman sebanyak-banyaknya.

"Buat jaringan seluas-luasnya. Carilah teman beda latar belakang budaya dan beda fakultas. Pengalaman bergaul menambah wawasan dan jangan lupa untuk bergabung dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan," kata perempuan yang akrab disapa Mbak Nana ini.

Najwa juga mengajak mahasiswa baru untuk mencoba membuat curriculum vitae (CV). Bukan sembarang CV, tapi CV yang dibuat adalah CV yang ingin dibaca 20 tahun kemudian.

"Dua puluh tahun ke depan ingin jadi apa. Hal itu dimulai dengan menemukan gairah hidup kita. Karena dengan menemukan gairah hidup, apa pun yang kita lakukan pasti akan terbayar," ujar Najwa.

Setelah menemukan gairah hidup atau passion, maka hal itu harus diusahakan dan kemudian dirawat. Sedangkan passion, lanjutnya, bisa ditemukan dari hal-hal kecil yang kita senangi.

Ia mencontohkan, passion bisa saja ditemukan dari hobi anak-anak muda yang suka menonton film Korea.

"Tetapi jangan berhenti sampai di situ saja. Ketika kamu tertarik dengan film Korea, kamu bisa belajar budayanya, kamu bisa pelajari bahasanya. Dengan begitu mungkin kamu bisa pergi ke sana karena mendapatkan beasiswa dan sampai memperoleh gelar doktor," tutur putri cendekiawan Muslim Quraish Shihab itu.

(Baca juga: Najwa Pamit, Episode Novel Baswedan Jadi Tayangan Terakhir "Mata Najwa")

Halaman:


Terkini Lainnya

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com